DPMD Kukar Gaspol Sinkronisasi Data BECIK V.2 di Kenohan
KENOHAN – Transformasi digital dalam tata kelola desa terus digencarkan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. Komitmen tersebut kembali ditunjukkan melalui kegiatan sinkronisasi dan verifikasi data aplikasi BECIK V.2 yang dilaksanakan di Kecamatan Kenohan pada Rabu (18/06/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi mendorong transparansi dan akuntabilitas berbasis teknologi di tingkat pemerintahan desa.
Tim Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar yang dipimpin oleh Perencana, Lilis Suriani, S.Sos., M.Si., hadir langsung bersama jajaran staf dan Tenaga Ahli dari Pendekar Idaman. Mereka turun lapangan untuk melakukan pendampingan kepada operator desa, tenaga pendamping, serta pihak kecamatan dalam merampungkan proses input data ke sistem.
Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari para peserta. Semangat kolaboratif tampak dalam diskusi teknis dan praktik lapangan, yang membuktikan bahwa perubahan ke arah digitalisasi bukan sekadar wacana, melainkan sudah menjadi gerakan bersama.
“Kami ingin setiap perencanaan desa berpijak pada data, bukan asumsi. Ini adalah pondasi pembangunan yang berkelanjutan,” tegas Lilis kepada tim kecamatan, yang terdiri dari kepala seksi penanggung jawab data, operator aplikasi BECIK Kecamatan Kenohan, serta para pendamping desa dan kelurahan (Pendekar Kukar Idaman).
Langkah ini merupakan tindak lanjut dari surat edaran Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kukar yang menekankan pentingnya pengisian 10 indikator kunci dalam aplikasi BECIK V.2. DPMD Kukar memastikan proses ini tidak hanya menjadi rutinitas administrasi, tetapi juga sarana penguatan kapasitas perangkat desa dalam pengelolaan data yang benar dan akuntabel.
Selain fokus pada kelengkapan dan validitas data, kegiatan ini membawa misi penting untuk menanamkan budaya kerja digital di lingkungan pemerintahan desa. Melalui pemanfaatan sistem BECIK V.2, proses dokumentasi, perencanaan, dan pengambilan keputusan diharapkan menjadi lebih efisien, objektif, dan terukur.
Dengan mengusung semangat Data untuk Perubahan, DPMD Kukar percaya bahwa sinergi antara pemerintah kabupaten, kecamatan, dan desa dapat menjadi pondasi kuat dalam mewujudkan pelayanan publik yang transparan, cepat, dan tepat sasaran. []
Redaksi10
