DPRD Dorong Percepatan Penataan Destinasi Pulau Miang

SAMARINDA — Pengembangan destinasi wisata Pulau Miang di Kabupaten Kutai Timur dinilai membutuhkan langkah konkret dan terkoordinasi. Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur, Agusriansyah Ridwan, menyoroti pentingnya peran aktif Pemerintah Kabupaten Kutai Timur dalam mempercepat pembangunan infrastruktur dan penataan kawasan wisata, yang selama ini masih berjalan bertahap.
Menurutnya, meskipun Pulau Miang sudah mulai dikenal sebagai destinasi unggulan, namun pengembangan kawasan tersebut masih menghadapi sejumlah kendala, terutama pada aspek aksesibilitas. Agusriansyah menyebut bahwa keluhan terkait kerusakan jalan perlu dikaji lebih lanjut, terutama dalam hal kewenangan pengelolaan.
“Kalau memang itu jalan perusahaan, maka Pemkab Kutai Timur bisa mendorong untuk dilakukan perbaikan dan penguatan jalan saja agar tidak amblas,” ujar Agusriansyah saat ditemui di Samarinda, Jumat (30/05/2025).
Ia menjelaskan bahwa dukungan terhadap sektor pariwisata tak hanya berbentuk promosi, namun juga kesiapan infrastruktur pendukung. Ia mengapresiasi langkah awal seperti pengecoran jalan menuju pelabuhan, penataan area parkir, dan pembangunan fasilitas tambat kapal yang telah dilakukan.
“Tahun ini juga akan dilanjutkan pembangunan jalan-jalan yang berada di luar wilayah perusahaan dan kami di DPRD pada prinsipnya siap mendorong jika ada usulan dari Pemkab untuk menyelesaikan pembangunan jalan menuju pelabuhan maupun di wilayah Pulau Miang,” terangnya.
Selain infrastruktur, ia menegaskan pentingnya penataan destinasi wisata agar tidak berhenti pada pembangunan fisik semata. Fasilitas seperti homestay, menurutnya, harus dibenahi agar wisatawan mendapatkan pengalaman yang lebih nyaman dan autentik.
“Penataan homestay juga penting, ini bagian dari pengembangan wisata yang harus terus dilanjutkan,” imbuh legislator dari dapil Kutim, Berau, dan Bontang itu.
Agusriansyah berharap ke depan ada pendekatan terpadu yang melibatkan pemerintah daerah, DPRD, dan pelaku usaha lokal dalam menyusun langkah strategis, agar Pulau Miang benar-benar menjadi destinasi wisata berbasis komunitas yang berkelanjutan dan kompetitif.
Penulis: Slamet