DPRD Kaltim Apresiasi Prestasi Balikpapan di Popda XVII 2025

ADVERTORIAL – Kontingen Kota Balikpapan menorehkan hasil gemilang pada ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XVII Tahun 2025 Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang berlangsung di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Dengan perolehan 59 medali emas, 57 perak, dan 58 perunggu, Balikpapan berhasil menempati posisi teratas dan keluar sebagai juara umum dalam kompetisi olahraga pelajar tingkat provinsi tersebut.

Capaian tersebut menempatkan Balikpapan unggul atas kontingen kabupaten dan kota lain yang turut ambil bagian dalam Popda XVII. Hasil ini sekaligus mencerminkan konsistensi prestasi Balikpapan dalam ajang olahraga pelajar di Kalimantan Timur.

Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur dari Daerah Pemilihan Balikpapan, Damayanti, memberikan apresiasi atas keberhasilan tersebut. Ia menilai prestasi yang diraih para atlet pelajar menunjukkan bahwa sistem pembinaan olahraga di Balikpapan telah berjalan secara terencana dan berkesinambungan.

“Ini sangat membahagiakan bagi saya, apalagi Balikpapan adalah dapil saya. Prestasi ini mencerminkan komitmen Pemerintah Kota Balikpapan dalam pembinaan atlet pelajar. Selamat kepada seluruh pejuang olahraga yang telah berjuang membawa nama daerah,” ujar Damayanti saat ditemui di Samarinda, Jumat (06/12/2025).

Menurut Damayanti, keberhasilan tersebut tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Balikpapan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pengembangan olahraga pelajar di Kalimantan Timur secara umum. Ia menekankan bahwa olahraga memiliki peran penting dalam membentuk karakter, disiplin, dan daya saing generasi muda.

“Selamat kepada para pejuang olahraga pekan olahraga pelajar, ini akan menjadi motivasi untuk seluruh warga tidak hanya warga Balikpapan tetapi seluruh warga masyarakat Kaltim bahwasanya olahraga itu adalah hal yang penting tidak hanya untuk badan tetapi untuk jangka panjang,” tambahnya.

Ia juga menilai, prestasi yang diraih merupakan buah dari latihan yang terprogram serta dukungan pelatih dan tenaga pendamping yang kompeten. Selain itu, dukungan pemerintah daerah dalam penyediaan fasilitas dan pendampingan selama proses pembinaan dinilai berkontribusi besar terhadap hasil yang dicapai.

Keberhasilan kontingen Balikpapan turut didukung peran orang tua atlet, pengurus cabang olahraga, serta manajemen tim yang bekerja secara terpadu sejak tahap persiapan hingga pelaksanaan kompetisi. Sinergi tersebut dinilai menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam menjaga performa atlet selama Popda berlangsung.

Damayanti berharap capaian ini dapat menjadi modal penting bagi Balikpapan dalam menghadapi kejuaraan olahraga pelajar di tingkat nasional. Ia juga mendorong agar pembinaan olahraga di sekolah-sekolah terus diperkuat guna mencetak atlet berprestasi yang berkelanjutan. []

Penulis: Selamet | Penyunting: Aulia Setyaningrum

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *