DPRD Samarinda Soroti Sulitnya Warga Akses LPG Bersubsidi
SAMARINDA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda menyoroti kesulitan yang dialami masyarakat dalam mengakses gas elpiji (LPG) bersubsidi tabung 3 kilogram atau yang kerap disebut gas melon. Ketua Komisi II DPRD Samarinda, Iswandi, menyampaikan bahwa berdasarkan pantauan di lapangan, masyarakat masih mengalami hambatan untuk memperoleh LPG bersubsidi.
“Ternyata kami ketahui kondisi di lapangan, masyarakat mengalami kesulitan dalam mengakses LPG bersubsidi,” ujar Iswandi kepada awak media di Kantor DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat, Selasa (15/04/2025).
Iswandi menegaskan perlunya Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melakukan langkah tegas dalam menertibkan distribusi LPG subsidi, agar bantuan energi tersebut benar-benar diterima oleh masyarakat yang berhak.
Ia juga menyoroti masih banyaknya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)—terutama sektor kuliner dengan omzet harian yang relatif besar—yang turut memanfaatkan LPG bersubsidi. Menurutnya, hal ini berpotensi mengurangi jatah bagi warga yang lebih membutuhkan.
“Saya juga melihat, banyak pelaku UMKM, khususnya usaha kuliner yang omzetnya sehari cukup besar, tetapi masih menggunakan LPG bersubsidi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Iswandi meminta agar Pemkot memperjelas kategori penerima LPG bersubsidi agar tidak terjadi tumpang tindih antara penerima dari kalangan rumah tangga dan pelaku usaha. Ia menyarankan agar UMKM yang telah berkembang dan tidak lagi memenuhi syarat segera dialihkan ke penggunaan LPG non-subsidi.
“Ini perlu penertiban. Jangan sampai masyarakat yang benar-benar layak justru tidak mendapatkan akses karena disalip oleh UMKM yang tergolong besar,” tuturnya.
Untuk menjamin ketepatan sasaran distribusi, Iswandi juga mendorong Pemkot untuk memperbarui data penerima manfaat secara berkala, dengan melibatkan Badan Pusat Statistik (BPS).
“Selama ini masih tercampur antara masyarakat dan UMKM. Padahal, sesuai aturan, hanya UMKM dengan omzet harian di bawah Rp800 ribu yang boleh menerima LPG subsidi,” jelasnya.
DPRD Kota Samarinda, lanjut Iswandi, akan terus mengawal distribusi gas LPG bersubsidi agar tepat sasaran dan lebih mudah diakses oleh masyarakat yang benar-benar berhak.
“Kami akan terus awasi agar distribusi LPG bersubsidi ini benar-benar sesuai ketentuan, sehingga masyarakat kecil bisa terbantu,” pungkasnya. []
Himawan Yokominarno.
