Dua Bus Sekolah Disalurkan untuk Siswa Pedalaman Kaltim

SAMARINDA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur menyalurkan bantuan dua unit bus sekolah untuk SMA Negeri 2 Sebulu dan SMA Negeri 3 Marang Kayu, Kabupaten Kutai Kartanegara sebagai upaya membantu transportasi siswa di wilayah pedalaman.

Kepala Disdikbud Kaltim Irhamsyah di Samarinda, Jumat (3/1/2025), menjelaskan bahwa pengadaan bus sekolah ini bertujuan untuk mengatasi kendala transportasi yang seringkali dihadapi pelajar, terutama di daerah dengan akses yang sulit dan jarak tempuh yang jauh.

“Banyak anak-anak di daerah pedalaman yang terancam putus sekolah karena kesulitan transportasi. Dengan adanya bus sekolah ini, diharapkan mereka dapat tetap bersekolah dengan aman dan nyaman,” ujar Irhamsyah.

Ia menambahkan, bis sekolah ini dapat menjadi solusi agar para siswa tetap bisa bersekolah meskipun cuaca buruk.

“Kami ingin memastikan bahwa tidak ada anak yang kehilangan kesempatan belajar hanya karena kendala jarak dan biaya,” tegas Irhamsyah.

Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan SMA Disdikbud Kaltim Jasniansyah menuturkan bahwa bantuan bus untuk SMA Negeri 2 Sebulu dan SMA Negeri 3 Marang Kayu merupakan salah satu upaya membantu siswa berangkat ke sekolah.

“Angka putus sekolah di daerah tersebut cukup tinggi. Dengan adanya fasilitas bus sekolah ini, diharapkan orang tua semakin termotivasi untuk menyekolahkan anaknya,” tutur Jasniansyah.

Ia juga berharap, ke depannya dapat terjalin kolaborasi yang baik dengan pemerintah desa setempat untuk memetakan daerah-daerah lain yang angka putus sekolahnya tinggi dan membutuhkan bantuan transportasi.

Di tempat terpisah, Kepala SMA Negeri 2 Sebulu, Widati menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan bus sekolah yang diberikan.

“Di sekolah kami, banyak siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu. Bus ini akan sangat membantu mereka untuk berangkat dan pulang sekolah,” ungkap Widati.

Ia menjelaskan, SMA 2 Sebulu memiliki 760 siswa dan pihak sekolah akan mengatur jadwal operasional bus agar seluruh siswa dapat merasakan manfaatnya.

Bis yang diberikan merupakan merek Isuzu Elf dengan kapasitas 16 penumpang.

“Kami akan menyiapkan sopir dan mengatur rute bus agar dapat menjangkau seluruh wilayah, mulai dari SP 1 hingga SP 5,” jelas Widati. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *