Fahriani: Dispora Kaltim Siap Fasilitasi Kebutuhan OKP

SAMARINDA – KOORDINATOR Organisasi Kepemudaan dan Pramuka, Bidang Pengembangan Pemuda,  Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Muhammad Fahriani Nur mengatakan menjadi fokus utama Dispora Kaltim dalam memberikan dukungan dan fasilitas terhadap Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) yang aktif di Provinsi Kaltim.

“Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar mendapat bantuan dari Dispora Kaltim, persyaratan yang biasanya kami minta itu ada SK kepengurusannya, ada SK pelaksanaan kegiatan, terus jumlah pesertanya dan kegiatan yang dimotori oleh anak-anak muda,” ujar Ian -sapaannya kepada awak media saat ditemui di ruang kerjanya Kantor Dispora Kaltim, Jalan KH Wahid Hasim, Sempaja Selatan, Samarinda Utara, Samarinda, Selasa (03/12/2024).

Dia mengungkapkan, pada 2025 Dispora Kaltim akan terus memberikan dukungan dan fasilitas untuk kegiatan OKP seperti yang ingin  mengelar pelatihan, Rapat Kerja (Raker) atau Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan bentuk dukungannya dapat berupa konsumsi kegiatan atau menyediakan narasumber.

“Tahun depan kegiatan fasilitasi tetap ada hanya modelnya beda seperti pelatihan, perekrutan anggota baru, ingin mengadakan Raker, Rakernas, dan kami dapat bantu narasumbernya, kelengkapan acara, dengan membawa proposal,” kata Ian.

 

Dilanjutkan Ian, Dispora Kaltim telah menyiapkan program baru untuk pengembangan OKP yakni akan memberikan pelatihan supaya para pemuda yang ikut menjadi anggota organisasi memiliki nilai lebih selain pandai dalam berorganisasi juga dapat memiliki usaha yang dapat membantu oprasional OKP mereka.

“Ada program pelatihan managemen organisasi kepemudaan bertujuan melatih OKP dapat membuat kegiatan usaha sesuai bidang yang mereka minati sehingga tidak hanya berkumpul,” tutur Ian.

Ian berharap, dukungan dan fasilitas diberikan Dispora Kaltim ke semua OKP bermanfaat dan dapat berkembang sesuai visi dan misi yang jelas serta para pemuda selain berorganisasi  kelak setelah tidak menjadi pemuda dapat membuka usaha sendiri.

“Harapan kami dapat membawa dampak bagi OKP selain belajar berorganisasi juga bisa belajar kewirausahaan sehingga pemuda Kaltim mandiri tidak hanya mencari kerja, tapi mereka bisa membuka peluang pekerjaan,” tutup Ian. * (Adv.)

Penulis: Guntur Riyadi / Editor: Agus

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *