Fuad Fakhruddin Jadikan HUT RI Ajang Kebersamaan lewat Domino dan Poker

ADVERTORIAL – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Kota Samarinda berlangsung meriah dengan adanya turnamen Domino dan Poker yang digelar Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Fuad Fakhruddin. Acara ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, melainkan juga sarana mempererat kebersamaan antara masyarakat Loa Bakung dan wakil rakyatnya.

Turnamen yang dilaksanakan di Aula Darul Fata, Jalan Kemuning, Kelurahan Loa Bakung, pada 23 hingga 24 Agustus 2025 itu diikuti ratusan peserta. Sebanyak 96 orang tercatat berpartisipasi dalam kategori Domino dan 96 lainnya di kategori Poker. Seluruh peserta berasal dari berbagai Rukun Tetangga (RT) di lingkungan Loa Bakung, yang turut meramaikan suasana dengan semangat kekeluargaan.

Fuad Fakhruddin, politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya menitikberatkan pada kompetisi semata, melainkan juga kebersamaan. “Semua harus menjunjung sportivitas, jadi jangan sampai terjadi hal yang tidak kita inginkan dan ajang silaturahmi,” katanya saat membuka turnamen pada Sabtu (23/08/2025).

Menurut Fuad, peringatan HUT RI adalah momentum untuk memperkuat ikatan sosial. Karena itu, ia berharap seluruh peserta dapat menjaga suasana aman, nyaman, serta menunjukkan semangat kebersamaan. “Mudah-mudahan kita bisa terus rukun dan terus bersatu dalam membangun khususnya Loa Bakung yang kita cintai ini,” ujarnya.

Selain menekankan sportivitas, Fuad juga menyampaikan terima kasih kepada warga yang telah berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa keterlibatan warga menjadi bagian penting dalam menyukseskan acara. “Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh peserta warga Loa Bakung yang sudah ikut di dalam partisipasinya pada kegiatan turnamen poker dan domino dalam rangka memperingati HUT RI ke-80,” ucapnya menutup sambutan.

Dengan hadiah total Rp10 juta, turnamen ini semakin memacu antusiasme warga untuk berpartisipasi. Namun, lebih dari sekadar hadiah, kegiatan tersebut menjadi wujud nyata kolaborasi antara DPRD dan masyarakat dalam merayakan kemerdekaan. Ajang ini diharapkan dapat terus menjadi pengikat solidaritas dan memperkuat hubungan sosial yang harmonis di Loa Bakung.[]

Penulis: Selamet | Penyunting: Aulia Setyaningrum