Gerindra Bagi Daging Kurban Tanpa Sekat Agama

ADVERTORIAL — Dalam suasana penuh khidmat menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Kalimantan Timur menunjukkan peran aktifnya di tengah masyarakat melalui kegiatan sosial keagamaan berupa penyembelihan hewan kurban. Kegiatan yang digelar pada Sabtu (07/06/2025) di kantor DPD Gerindra Kaltim, Jalan Kadrie Oening, Samarinda, ini menjadi bukti nyata bahwa politik tak selalu soal kampanye dan kontestasi, tetapi juga menyangkut aksi nyata untuk kesejahteraan publik.
Lima ekor sapi diserahkan sebagai bagian dari program kurban tahunan partai. Jumlah ini menjadi rekor tertinggi sejak Gerindra memulai tradisi kurban pada 2019. Penyerahan dilakukan langsung oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji, yang juga merupakan figur sentral dalam kepengurusan partai.
“Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang sudah dilaksanakan sejak 2019. Tahun ini menjadi yang terbesar dalam hal jumlah hewan kurban, yakni sebanyak lima ekor sapi,” ujar Seno Aji kepada awak media.
Meski acara tersebut berlabel keagamaan, namun substansinya jauh lebih luas: penguatan solidaritas, kolaborasi internal, serta pendekatan langsung kepada masyarakat. Peningkatan jumlah hewan kurban tahun ini, menurut Seno, tidak lepas dari semangat gotong royong antarstruktur partai.
“Karena adanya sinergi dari seluruh unsur partai, kami sepakat menggabungkan kontribusi agar manfaatnya bisa lebih dirasakan oleh masyarakat Kalimantan Timur. Kelima ekor sapi ini pun kami serahkan kepada panitia kurban untuk selanjutnya dibagikan kepada masyarakat yang berhak,” jelasnya.
Adapun hewan kurban tersebut berasal dari donasi pribadi para tokoh partai, termasuk dari Seno Aji sendiri, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kaltim, serta sejumlah pengurus. Partisipasi ini bukan sekadar simbol, melainkan bagian dari strategi mendekatkan partai kepada masyarakat secara konkret.
“Ini adalah wujud dari semangat kebersamaan yang terus terjaga di internal Partai Gerindra. Kami ingin keberadaan partai benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” katanya.
Di tengah kontestasi politik yang kian mendekat, kegiatan semacam ini sekaligus menjadi kanal untuk membangun citra partai yang peduli. Seno tak menampik bahwa agenda sosial ini berkaitan dengan target elektoral partai di Kalimantan Timur.
“Gerindra tentu berharap bisa memenangkan hati rakyat di Kalimantan Timur dan menambah jumlah perwakilan di parlemen ke depan,” ungkapnya.
Yang menarik, Gerindra juga mendorong inklusivitas dalam pendistribusian daging kurban, dengan menjangkau kelompok masyarakat lintas agama dan latar belakang sosial.
“Kami berharap ke depan jumlah hewan kurban dari para anggota dewan maupun kader Gerindra semakin banyak. Daging kurban ini akan dibagikan tidak hanya kepada masyarakat muslim, tetapi juga kepada warga non-muslim yang membutuhkan, karena semangat berbagi tak mengenal sekat,” pungkasnya.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari warga dan kader partai yang hadir. Lebih dari sekadar rutinitas tahunan, kurban ala Gerindra tampaknya mulai menjelma sebagai instrumen sosial politik yang membumi dan berdampak langsung pada masyarakat.
Penulis: Selamet