Gudang Rongsok di Wonosobo Terbakar, Diduga Akibat Percikan Api dari Pembakaran Sarang Tawon

WONOSOBO – Sebuah gudang rongsok di Kelurahan Kaliwiro, Kecamatan Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo, terbakar pada Jumat (28/2/2025) sekitar pukul 11.20 WIB. Kebakaran ini menghanguskan sebagian besar isi gudang, meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Koordinator Relawan Penanggulangan Bencana (RPB) SAR Kaliwiro, Habib, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan kebakaran pada pukul 11.30 WIB. Menanggapi laporan tersebut, tim segera bergerak ke lokasi dan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), pemadam kebakaran, Kepolisian Sektor (Polsek), Komando Rayon Militer (Koramil), serta pemerintah kecamatan.

“Sepuluh menit setelah menerima laporan, tim tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman. Tidak lama berselang, BPBD dan petugas pemadam kebakaran juga datang untuk membantu upaya pemadaman. Sekitar 30 menit kemudian, api berhasil dikendalikan, dan proses pendinginan dilakukan untuk memastikan tidak ada potensi kebakaran lanjutan,” ujar Habib.

Berdasarkan keterangan pemilik gudang, Kasman, kebakaran bermula saat dirinya membakar sarang tawon di sekitar area gudang. Ia mengira api telah padam sepenuhnya, tetapi percikan api ternyata menyambar tumpukan barang rongsokan yang mudah terbakar. Dalam waktu singkat, api membesar dan melalap sebagian besar isi gudang.

Petugas gabungan yang berada di lokasi kejadian juga memberikan imbauan kepada warga agar lebih berhati-hati saat menyalakan api di sekitar material yang mudah terbakar. Selain itu, masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama pada musim kemarau yang meningkatkan risiko kebakaran.

Saat ini, pihak berwenang masih melakukan pendataan terhadap kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran tersebut. Kasus ini juga menjadi pengingat bagi warga agar lebih waspada dalam menangani api, terutama di lingkungan yang rentan terhadap kebakaran. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *