Hilang Enam Hari, Balita Bilqis Ditemukan Selamat di Jambi
JAKARTA – Setelah hampir sepekan dinyatakan hilang di Taman Pakui Sayang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, akhirnya kabar bahagia datang bagi keluarga kecil Dwi Nur Mas alias Dimas. Putrinya, Bilqis (4), ditemukan dalam keadaan selamat di Kota Jambi, Provinsi Jambi.
Kabar tersebut dibenarkan langsung oleh Dimas, yang mengaku mendapat informasi penemuan anaknya dari pihak kepolisian. Ia mengungkapkan rasa syukurnya yang mendalam setelah enam hari menanti dalam kecemasan.
“Alhamdulillah kami sudah dapat informasi, Bilqis sudah aman di Polsek, sisa kita tunggu anakku tiba di Makassar,” ujar Dimas dengan suara lega, dilansir detikSulsel, Minggu (09/11/2025).
Dimas mengatakan dirinya sudah sempat melihat kondisi Bilqis melalui panggilan video bersama polisi yang menemukannya.
“Ditemukan di Jambi katanya, alhamdulillah dalam keadaan sehat, selamat,” lanjutnya.
Kabar penemuan Bilqis juga dikonfirmasi oleh Kapolrestabes Makassar Kombes Arya Perdana. Ia menyampaikan bahwa pihak kepolisian akan memberikan keterangan resmi terkait kasus ini dalam waktu dekat.
“Insyaallah akan kita rilis di hari Senin. Termasuk nanti detail pengungkapannya dan berapa tersangkanya,” kata Arya.
Penemuan Bilqis menjadi akhir yang melegakan dari kasus yang sempat membuat publik Makassar harap-harap cemas. Sebelumnya, pada Minggu (02/11/2025), Bilqis dilaporkan menghilang saat bermain di Taman Pakui Sayang, Jalan AP Pettarani, Makassar. Saat itu, ia tengah menemani sang ayah yang sedang bermain tenis di lapangan taman tersebut.
Menurut kesaksian Dimas, anaknya tidak pernah jauh dari pengawasan dan sudah sangat mengenal area taman itu.
“Ini anak sementara main sama saya, tidak pernah lepas dari pengawasan saya, ini anak keluar masuk lapangan tenis dengan aman, dia tahu, hafal mati. Saya belum main tenis. Saat main di playground ada banyak teman mainnya anak-anak perempuan juga. Sebelum main saya lihat sering keluar masuk ambil air minum, kue yang saya belikan,” jelas Dimas kepada detikSulsel sebelumnya.
Setelah Bilqis tidak terlihat di sekitar taman, keluarga langsung melapor ke pihak berwajib. Upaya pencarian pun dilakukan secara besar-besaran dengan melibatkan kepolisian, relawan, hingga masyarakat setempat. Kasus ini menjadi perhatian luas, terutama karena kuat dugaan bahwa hilangnya Bilqis berkaitan dengan aksi penculikan.
Meski detail mengenai modus dan pelaku belum diungkap ke publik, polisi memastikan akan menindak tegas pihak yang bertanggung jawab atas hilangnya Bilqis.
Penemuan anak berusia empat tahun itu di luar provinsi juga menimbulkan banyak pertanyaan tentang bagaimana ia bisa sampai sejauh itu dari lokasi awal hilangnya. Publik menanti penjelasan resmi dari kepolisian mengenai jejak perjalanan Bilqis hingga tiba di Jambi.
Kini, keluarga Bilqis tengah menunggu proses pemulangan anak mereka ke Makassar. Rasa syukur dan haru menyelimuti rumah mereka setelah hari-hari panjang dalam ketidakpastian berakhir dengan kabar baik. []
Siti Sholehah.
