Jalur Alternatif Ciamis-Majalengka Tertutup Longsor, Akses Kendaraan Terhambat

CIAMIS – Jalur alternatif yang menghubungkan Kabupaten Ciamis dengan Majalengka di Desa Payungagung, Kecamatan Panumbangan, tertimbun longsor pada Jumat (14/3/2025).

Longsor terjadi akibat tebing setinggi 20 meter yang runtuh dan menutupi badan jalan sepanjang 30 meter. Kejadian ini menghambat arus lalu lintas, terutama bagi pemudik yang menggunakan jalur alternatif saat arus mudik Lebaran.

Jalur ini kerap menjadi pilihan bagi pengendara yang hendak menuju Ciamis dan Tasikmalaya, terutama saat jalur utama Bandung-Tasikmalaya mengalami kemacetan parah. Kepala Terminal Panumbangan, Ano, mengungkapkan bahwa jalur tersebut memang sering digunakan oleh kendaraan kecil dan sepeda motor untuk menghindari kemacetan.

“Jalur ini merupakan alternatif bagi pemudik yang menuju Ciamis atau Tasikmalaya jika jalur utama mengalami kepadatan lalu lintas,” ujar Ano saat ditemui di lokasi longsor, Jumat.

Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa longsor menyebabkan jalur tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Sepeda motor masih dapat melintas, tetapi pengendara harus bergantian melewati jalur yang tersisa. Kondisi ini menyebabkan antrean kendaraan di sekitar titik longsor.

Untuk mempercepat proses pembersihan, alat berat jenis backhoe telah diterjunkan sejak pagi guna membersihkan material longsor yang menutup jalan. Selain itu, satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk membantu menyemprotkan air agar sisa material longsoran lebih mudah disingkirkan.

Sementara itu, pemerintah daerah mengimbau masyarakat, terutama pemudik, untuk menggunakan jalur alternatif lain hingga proses pembersihan selesai. Petugas juga mengingatkan pengendara untuk tetap berhati-hati saat melintasi kawasan rawan longsor, mengingat tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir.

Hingga berita ini ditulis, proses pembersihan masih berlangsung, dan belum ada laporan mengenai korban jiwa akibat kejadian ini. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *