Jeritan ‘Ampun Bang’ Jadi Tanda Terakhir Korban Sebelum Tewas

BOGOR — Suasana tenang di Kampung Panjang, Bojonggede, Kabupaten Bogor, mendadak berubah mencekam setelah seorang pria muda berinisial AN (25) ditemukan tewas di rumahnya sendiri. Tubuhnya bersimbah darah dengan kawat melilit leher, menimbulkan dugaan kuat bahwa ia menjadi korban pembunuhan.

“Iya, korban sudah tidak bernyawa, terlihat ada lilitan di leher korban,” ujar Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Made Budi, saat dikonfirmasi, Senin (03/11/2025).

Peristiwa ini pertama kali terungkap pada Senin dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Seorang tetangga korban menjadi saksi awal yang mendengar tanda-tanda mencurigakan sejak malam sebelumnya.

Menurut keterangan polisi, pada Minggu (02/11/2024) sekitar pukul 23.00 WIB, saksi melihat dua unit sepeda motor terparkir di depan rumah korban. Tak lama berselang, sekitar pukul 23.30 WIB, saksi mendengar suara keributan dari dalam rumah AN disertai teriakan meminta ampun.

“(Saksi) sempat mendengar suara minta tolong ‘Ampun, Bang’. Sekitar pukul 00.30 WIB suara keributan sudah tidak terdengar lagi dan warga mulai berdatangan ke lokasi,” jelas AKP Made.

Khawatir terjadi sesuatu, adik korban bersama seorang rekannya datang ke rumah AN dan mencoba membuka pintu. Namun karena terkunci, mereka mendobrak pintu rumah.

Saat berhasil masuk, pemandangan mengenaskan langsung terlihat. Darah berceceran di beberapa bagian rumah, dan AN ditemukan tergeletak di kamar belakang dekat dapur dalam kondisi tak bernyawa.

“(Saksi) melihat darah berceceran. Dan (korban) sudah tergeletak di kamar belakang dekat dapur. Lalu saksi mengecek nadi leher korban dan sudah tidak ada denyut,” ujar Made.

Polisi yang datang ke lokasi kemudian mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain dua unit motor, satu pisau dapur, satu gitar, satu mangkuk pecah, dan seutas kawat yang melilit leher korban.

Hingga kini, penyidik Satreskrim Polres Metro Depok masih mendalami dugaan penyebab kematian AN. Polisi juga tengah menelusuri identitas para pelaku yang diduga terlibat dalam insiden berdarah tersebut.

“Kasus ini masih dalam penyelidikan. Kami sedang mengumpulkan bukti dan keterangan saksi di lokasi,” kata Made.

Peristiwa tragis ini pun mengguncang warga sekitar, yang mengaku tak menyangka AN menjadi korban kekerasan mengerikan di lingkungan yang biasanya tenang itu. []

Siti Sholehah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *