Kaltim Buka Peluang Inorga Baru Tampil di Fornas

ADVERTORIAL – Persiapan Kalimantan Timur (Kaltim) menuju Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) berikutnya tak hanya difokuskan pada peningkatan prestasi, tetapi juga pada perluasan jumlah peserta dan keragaman cabang olahraga yang diikuti. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim menilai bahwa strategi memperbanyak Induk Olahraga Rekreasi (Inorga) yang ikut serta dapat menjadi kunci untuk memperbaiki perolehan medali.
Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, AA Bagus Sugiarta, mengungkapkan bahwa pengalaman di Fornas sebelumnya memberi pelajaran penting mengenai keterbatasan jumlah pegiat olahraga yang diberangkatkan.
“Setelah saya analisa, salah satu faktor yang memengaruhi perolehan prestasi kita di Fornas kemarin adalah jumlah peserta yang dikirim. Rata-rata daerah yang masuk tiga besar mengirim sekitar 1.000 pegiat olahraga dari berbagai Olahraga Rekreasi (Inorga) yang dipertandingkan. Sementara Kaltim hanya mengirim sekitar 800 pegiat olahraga,” ujarnya saat ditemui di Kantor Dispora Kaltim, Rabu (06/08/2025).
Menurutnya, kuantitas peserta berbanding lurus dengan peluang perolehan medali. Karena itu, Dispora Kaltim akan melakukan persiapan lebih intensif untuk setiap cabang yang akan diikuti, termasuk olahraga tradisional yang memiliki potensi besar.
“Ke depan, kita harus lebih giat lagi mempersiapkan cabang-cabang olahraga, termasuk olahraga tradisional yang akan dipertandingkan di Fornas mendatang. Kami juga akan memberi kesempatan kepada inorga-inorga baru untuk ikut serta, bukan hanya yang sudah ada sekitar 50 sampai 60 inorga saat ini,” tegasnya.
Dispora Kaltim berkomitmen membuka ruang seluas-luasnya bagi Inorga baru untuk bergabung. Langkah ini mencakup sosialisasi ke berbagai daerah dan penguatan komunikasi dengan Inorga yang sudah terdaftar.
“Kami akan berupaya mencari inorga-inorga baru yang potensial melalui sosialisasi dan komunikasi dengan inorga yang sudah terdaftar. Koordinasi dengan KORMI menjadi kunci, terutama untuk memproses pendaftaran inorga baru agar bisa diakui dan berpartisipasi di event berikutnya,” tambahnya.
Selain memperluas partisipasi, pembinaan atlet juga menjadi perhatian. Dispora Kaltim akan menggelar program pelatihan, simulasi pertandingan, dan pembekalan strategi untuk mempersiapkan para pegiat menghadapi persaingan di tingkat nasional.
Upaya ini diharapkan tidak hanya mengerek posisi Kaltim di papan perolehan medali, tetapi juga memperluas minat masyarakat pada olahraga rekreasi. Masuknya cabang-cabang baru diyakini akan memperkenalkan olahraga yang lebih beragam, termasuk yang sarat nilai budaya.
Dengan dukungan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), perencanaan yang matang, dan keterlibatan Inorga baru, Dispora Kaltim optimistis dapat mengukir hasil lebih baik di Fornas mendatang. Keikutsertaan cabang olahraga baru diharapkan membawa warna berbeda dan semangat baru dalam pengembangan olahraga rekreasi di Bumi Etam.[]
Penulis: Putri Aulia Maharani | Penyunting: Aulia Setyaningrum