Kaltim Fokus Capai Swasembada Pangan dan Peningkatan Infrastruktur
SAMARINDA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar briefing dan penyampaian target kerja kepada seluruh kepala perangkat daerah dan unit kerja di Ruang Ruhui Rahayu, Lantai 1, Kantor Gubernur pada Kamis pagi. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi antara seluruh jajaran pemerintahan daerah serta memastikan pelaksanaan program pembangunan yang tepat sasaran dan efektif.
Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji, dalam wawancaranya menekankan beberapa prioritas yang harus segera dikerjakan. Salah satunya adalah target swasembada pangan yang menjadi instruksi langsung dari Menteri Pertanian.
“Dalam waktu dekat, kita sudah diperintahkan oleh Bapak Menteri Pertanian untuk swasembada pangan, maka sektor pertanian, kehutanan, dan PU (Pekerjaan Umum) menjadi salah satu hal yang harus kita selesaikan,” ungkap Seno.
Lebih lanjut, Seno Aji juga menyebutkan bahwa Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, telah memberikan instruksi tegas terkait pencapaian swasembada pangan.
“Pak Gubernur juga sudah memerintahkan jika dalam enam bulan kita harus swasembada beras. Ini adalah target yang harus kita capai dalam waktu dekat,” jelasnya.
Selain itu, Seno Aji juga menyoroti pentingnya perhatian terhadap infrastruktur daerah, terutama setelah terjadinya longsor yang mengganggu akses jalan nasional beberapa waktu lalu.
“Kemudian pada infrastruktur, kita terus perhatikan karena kemarin ada longsor yang terjadi pada jalan nasional. Kami bersama BPJN 12, atau Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) XII, untuk memastikan semua jalan bisa dilalui dengan baik oleh masyarakat,” tambahnya.
Pada briefing tersebut, Gubernur Kalimantan Timur juga menggarisbawahi pentingnya penyelesaian masalah di sektor pertanian dan infrastruktur sebagai langkah strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Target swasembada pangan yang dicanangkan juga sejalan dengan upaya untuk memperkuat ketahanan pangan daerah dan nasional.
Selain itu, infrastruktur yang baik menjadi syarat utama untuk mendukung mobilitas dan distribusi hasil pertanian, serta mempercepat pembangunan ekonomi di seluruh wilayah Kalimantan Timur. Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus memantau dan mengevaluasi progres pencapaian target-target tersebut agar dapat tercapai dengan optimal.
Kegiatan briefing dan penyampaian target kerja ini diharapkan menjadi pijakan penting bagi seluruh perangkat daerah dalam bekerja lebih fokus, terkoordinasi, dan sesuai dengan prioritas yang telah ditetapkan oleh pemerintah provinsi. Keberhasilan pelaksanaan program-program ini diyakini akan mendukung kemajuan Kalimantan Timur sebagai daerah yang mandiri dan maju di masa mendatang. Selain itu, melalui sinergi antarlembaga, setiap tantangan dapat diatasi secara lebih efektif dan efisien.[]
Rifky Irlika Akbar
