Kejuaraan Karate Junior Piala Gubernur 2024, Ini Kata Ketua Forki Kaltim
SAMARINDA – Berkat dukungan penuh dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Kejuaraan Karate Junior Piala Gubernur Kaltim tahun 2024 dapat terselenggara. Karena hal itu pula, atlet karate dalam usia dini dari kabupaten/kota di Kaltim dapat saling menunjukan bakatnya sehingga ke depan dapat dibina menjadi atlet yang memiliki prestasi.
Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (Forki) Kaltim Seno Aji menyambut baik adanya kejuaran karate tersebut yang digelar Dispora Kaltim sebagai bentuk keseriusan untuk memunculkan dan meningkatkan prestasi atlet karate di Kaltim.
Hal itu diungkapkan Seno Aji kepada awak media usai menghadiri Pembukaan Kejuaraan Karate Junior Piala Gubernur Kaltim 2024 yang berlangsung di Gedung Serba Guna Komplek Gelanggang Olahraga (Gelora) Kadrie Oening, Jalan KH Wahid Hasim, Sempaja Selatan, Samarinda, Jumat (06/12/2024).
“Kami melihat bahwa Dispora Kaltim yang bekerja dengan sangat baik di mana ingin sekali meningkatkan atlet-atlet supaya bisa berpartisipasi di kancah nasional dan internasional serta kebanggaan kejuaraan piala Gubernur Kaltim dapat dilakukan di akhir tahun ini tujuannya 2025 kedepan dapat menjadi atlet yang berprestasi,” ujar Seno -sapaannya.
Dia mengungkapkan, pihaknya telah meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim untuk dapat membangunkan gedung latihan karate dan telah disetujui akan dibangun pada tahun depan yang berlokasi di samping Gedung Bulutangkis komplek Gelora Kadrie Oening serta telah masuk dalam perencanaan Dispora Kaltim.
“Kami sudah menganggarkan pembangunan gedung latihan karate di awal Februari 2025 sudah dibangun, tepatnya di sebelah Gedung Bulutangkis Komplek Gelora Kadrie Oening,” kata mantan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim ini.
Dijelaskan Seno, dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara lalu, Tim Karate Kaltim berhasil menyumbangkan satu medali perak. Selain itu, saat ini ada atlet karate Kaltim yang dipanggil mengikuti Pelatihan Nasional (Pelatnas).
“Kami di PON mendapatkan medali perak, lebih bagus dari pada PON Papua 2021, ini juga berkat kerja keras pelatih yang setiap saat menilai atlet dan ke depan memang target kami medali emas serta atlet kami ada yang diambil oleh PB Forki. Ke depan mudah-mudahan lebih banyak yang bisa masuk ke Pelatnas,” jelas Seno.
Lebih lanjut, Seno mengatakan program kerja Forki Kaltim untuk tahun 2025 masih akan melanjutkan kejuaran yang telah menjadi kalender tahunan, hanya saja tahun depan akan dilaksanakan di gedung karate yang lebih permanen.
“Agenda 2025 akan ada Piala Panglima, kemudian Piala Mendagri dan Piala Kapolri. Semuanya kami siapkan dengan baik, supaya atlet bisa berpartisipasi di kejuaraan nasional itu,” tutur Wakil Gubernur Kaltim terpilih ini.
Sementara Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Provinsi Kaltim Rasman Rading menyampaikan harapannya kejuaraan karate harus selalu dilaksanakan secara kontinue untuk mendapatkan atlet berbakat dan dibina sampai menjadi atlet nasionl.
“Berharap kegiatan seperti ini mutlak untuk rutin dilaksanakan kegiatan ini, kalau Ketua Umum ingin mengelar kejuaraan nasional maka mulai dari saat ini harus melakukan tahapan-tahapan mencari bibit-bibit yang kira-kira untuk dilanjutkan pembinaannya secara sistematis,” ujar Rasman, sapaan akrabnya ini.
Rasman yang juga Ketua Panitia Pelaksanaan Kejuaraan Karate Junior Piala Gubernur Kaltim tersebut mengungkapkan, pertandingan dilaksanakan selama tiga hari, terhitung mulai tanggal 6 sampai 8 Desember 2024 dengan mempertandingkan empat kategori, yakni kelas tanding pemula, kadet, junior dan under 21.
“Jumlah peserta 397 peserta dengan empat kategori dan 51 nomor tanding serta berasal dari 10 Kabupaten/Kota yang ada di Kaltim,” tutup Rasman. * (Adv.)
Penulis: Guntur Riyadi / Editor: Agus
