Ketua Golkar Bebby Nailufa Sambut Baik Presiden ke II Indonesia Sebagai Pahlawan Nasional
Ketua Golkar Kota Pontianak Bebby Nailufa
PONTIANAK, PRUDENSI.COM-Ketua Golkar Kota Pontianak Bebby Nailufa menyambut baik dengan dianugerahinya Presiden ke II Indonesia sebagai pahlawan nasional. Menurutnya, jasa beliau patut dikenang sebagai bapak pembangunan Indonesia.
“Banyak sudah jasa yang dilakukan oleh Presiden ke II Indonesia, Soeharto ketika memimpin negara ini. Di eranya dulu, beliau banyak melakukan hal-hal yang bagus untuk kemajuan negara Indonesia,” ujar Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Bebby, Jumat (14/11/2025).
Dijelaskan Bebby anugerah pahlawan yang diberikan pemerintah kepada Soeharto bisa dilihat dengan jasa-jasanya ketika memimpin Indonesia. Mulai dari pertumbuhan ekonomi yang stabil, swasembada beras, ekspansi pendidikan, pembangunan infrastruktur, industrialisasi dan pendirian BUMN strategis, program pembangunan desa, hingga peran besar di Asean.
Menurutnya Soeharto telah membuat pijakan pondasi yang kuat untuk memajukan negara ini. Dari pijakan itu, sampailah dengan sekarang Indonesia yang semakin maju disegala sektor.
Sehingga menurutnya, Soeharto memang layak untuk diberikan gelar pahlawan nasional bagi negara ini. “Beliau pantas mendapatkan gelar Pahlawan. Karena sudah banyak berkorban buat negara ini,” ungkapnya.
Dia pribadi ingat, saat beliau memimpin harga-harga barang begitu stabil. Nilai uang dengan barang yang dibeli juga tidak begitu besar. Nial uang 10 ribu dulu besar. Ketika dibelanjakan bisa dapat berbagai kebutuhan pokok “Itu di tahun 90 an kami merasakan betul dengan kebutuhan pokok yang murah harganya,” kenangnya.
Begitu juga dengan ketersediaan pangan, terutama beras ini begitu banyak. Beliau betul-betul melakukan pembinaan petani dengan upaya agar Indonesia bisa menjadi lumbung ketahanan pangan.
Menurut Bebby terobosan yang sudah dilakukan itu harus dipertahankan dan ditingkatkan. Salah satunya ketahanan pangan, karena sudah semestinya Indonesia bisa menjadi negara kuat dari sektor ini. Dimulai dari ketersediaan pangan untuk masyarakat Indonesia.
Setelah itu surplus, Indonesia bisa menjadi pemasok pangan ke negara yang membutuhkan. Jika dilakukan dengan baik, dia optimis ide Soeharto dalam menjaga ketahanan pangan dulu bisa dipertahankan hingga sekarang.
“Indonesia di era Soeharto dijuluki macan Asia. Pemberian gelar tanda pahlawan pada beliau, sebetulnya menjadi pelecut anak-anak bangsa untuk lebih memacu kinerja agar kedepan Indonesia bisa menuju negara maju,” tutupnya.(*)
