Kompakdesi Kabupaten Probolinggo Kompak Dukung Paslon Gus Haris-Ra Fahmi

DEKLARASI : Ketua DPC Kompakdesi Kabupaten Probolinggo, , Drs. Edy Santoso, MM menyerahkan Piagam Deklarasi dukungan kepada Paslon dr. H. Gus Haris dan Ra Fahmi, Sabtu (24/8/2024). (Foto : adl)

PROBOLINGGO, PRUDENSI.COM-Dewan Pengurus Cabang (DPC) Kabupaten Probolinggo, Komunitas Purna Bhakti Kepala Desa dan Lurah Seluruh Indonesia (Kompakdesi)  mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Probolinggo dr. H. Gus Haris dan Ra Fahmi, Sabtu (24/8/2024) bertempat di kediaman H. Rekso Ijoyo, Desa Sentong, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo sekira pukul 11.00. Wib.

Setidaknya ada ratusan mantan kepala desa se-Kabupaten Probolinggo yang menghadiri deklarasi dukungan kepada cabup-cawabup dr. H. Gus Haris dan Ra Fahmi.

Dalam point deklarasi yang dibacakan langsung Ketua DPC Kompakdes Kabupaten Probolinggo, Drs. Edy Santoso, MM menyatakan, pertama bertekad memenangkan pencalonan dr. H. Gus Haris dan Ra Fahmi sebagai cabup-dan cawabup periode 2024-2029.

Kedua, menyatukan semua kekuatan, berkolaborasi dan bersinergi dengan tim pemenangan, relawan dan simpatisan masyarakat untuk berjuang bersama dr. H. Gus Haris dan Ra Fahmi menuju Probolinggo Sae.

Ketiga, mengawasi dan menolak berbagai macam praktek kampanye hitam guna menghindari konflik dan mengawasi adanya fitnah yang berpotensi merusak demokrasi.

Keempat, mendukung terlaksananya PIlkada yang damai, aman dan berkwalitas dengan tetap mempertahankan prinsip-prinsip politik akal sehat serta mengedepankan politik menjunjung nilai demokrasi yang berlandaskan pada Pancasila dan UUD 1945.

Kelima, mendukung pemerintah dan penyelenggara Pemilu, dan mengedepankan nilai-nilai bangsa yang berdasarkan konstitusi dan aturan yang berlaku, agal Pilkada tahun 2024 berjalan lancar dan aman.

Sementara itu dr. Gus Haris mengapresiasi dukungan para purna bhakti kepala desa seluruh Kabupaten Probolinggo, dan menyatakan rasa penghargaan yang setinggi-tingginya.

“Ini merupakan amanah untuk bersama-sama berjuang agar masyarakat Probolinggo lebih sejahtera,’’ujar dr. Gus Haris.

Gus Haris dalam sambutannya, merasa prihatin atas kondisi Kabupaten Probolinggo saat ini berdasarkan hasil penilaian Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur berada di urutan ke empat daerah termiskin setelah kabupaten di Pulau Madura.

“Jadi nanti seandainya PUlau Madura terpisah menjadi provinsi sendiri, maka Kabupaten Probolinggo akan menempati urutan teratas sebagai daerah termiskin, kondisi inilah sebagai salah satu alasan kami berdua bersama Ra Fahmi ingin membenahi agar lebih Sae,’’pungkasnya.(rac/adl)

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *