Ledakan Kapal Tanker di Laut Utara: Tabrakan dengan Kapal Kargo Picu Operasi Darurat

INGGRIS – Laut Utara diguncang insiden serius setelah kapal tanker yang disewa oleh militer Amerika Serikat meledak usai bertabrakan dengan kapal kargo di perairan lepas pantai Inggris pada Senin (10/3/2025). Peristiwa ini memicu kepulan asap tebal serta kobaran api yang terlihat dalam rekaman video yang beredar di media sosial.
Tim penyelamat segera dikerahkan ke lokasi kejadian untuk menangani insiden tersebut. Operasi darurat dilakukan dengan melibatkan pengiriman helikopter dari empat pangkalan berbeda di sepanjang pantai guna mengevakuasi awak kapal dan menanggulangi dampak kebakaran.
Berdasarkan keterangan dari Crowley, perusahaan pengelola kapal tanker, insiden terjadi saat kapal tengah berlabuh di dekat Hull, Inggris. Kapal tanker yang diberi nama Stena Immaculate berangkat dari pelabuhan di Yunani, Laut Aegea, dengan tujuan akhir di Hull. Namun, dalam perjalanannya, kapal ini bertabrakan dengan kapal kontainer Solong yang tengah menuju Rotterdam, Belanda.
Tabrakan tersebut menyebabkan tangki kargo Stena Immaculate yang berisi bahan bakar Jet-A1 mengalami kerusakan, memicu ledakan dan kebakaran hebat.
Sementara itu, Solong diketahui membawa 15 kontainer berisi natrium sianida, bahan kimia beracun yang dapat menimbulkan dampak lingkungan serius jika bocor ke laut.
Dalam pernyataan resminya, Crowley memastikan bahwa seluruh awak kapal tanker dan kapal kargo, yang berjumlah 36 orang, dalam kondisi selamat. Namun, satu orang dilaporkan mengalami luka-luka dan harus segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Pihak berwenang Inggris, termasuk Angkatan Laut dan tim penyelamat maritim, kini tengah menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tersebut. Anggota parlemen Inggris juga telah menyatakan keprihatinannya terhadap insiden ini, terutama terkait potensi dampak lingkungan akibat bahan kimia yang diangkut oleh kapal kargo.
Hingga saat ini, penyelidikan masih berlangsung untuk mengungkap faktor penyebab tabrakan. Pemerintah Inggris dan otoritas maritim setempat telah meningkatkan pengawasan terhadap rute pelayaran di Laut Utara guna mencegah insiden serupa di masa mendatang.
Para ahli keselamatan maritim menyoroti pentingnya peningkatan prosedur navigasi dan koordinasi antarkapal, terutama di perairan dengan lalu lintas tinggi seperti Laut Utara. Jika kebocoran bahan kimia terkonfirmasi, langkah mitigasi akan segera dilakukan untuk mencegah pencemaran yang lebih luas.
Perkembangan lebih lanjut mengenai insiden ini masih terus dipantau oleh otoritas terkait serta pemerintah kedua negara. []
Nur Quratul Nabila A