Libur Nataru, Volume Kendaraan Keluar Jabotabek Naik 12 Persen

JAKARTA – Pergerakan masyarakat meninggalkan wilayah Jabotabek menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 menunjukkan peningkatan signifikan. Data terbaru dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat hampir satu juta kendaraan telah keluar dari kawasan metropolitan tersebut dalam rentang waktu sepekan terakhir menjelang puncak libur Nataru.

Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono mengungkapkan bahwa peningkatan arus kendaraan terjadi sejak H-7 hingga H-2 Natal 2025. Lonjakan ini mencerminkan tingginya mobilitas masyarakat yang memanfaatkan momen libur panjang untuk bepergian ke berbagai daerah tujuan.

“Sebanyak 994.549 kendaraan meninggalkan Jabotabek pada H-7 sampai H-2 atau pada Kamis, 18 Desember 2025 pukul 06.00 WIB sampai dengan Rabu, 24 Desember 2025 pukul 06.00 WIB libur Hari Raya Natal 2025,” kata Direktur Utama Jasa Marga Rivan A Purwantono dalam keterangannya, Rabu (24/12/2025).

Jumlah kendaraan yang keluar tersebut dihimpun dari empat gerbang tol utama yang menjadi titik krusial distribusi arus lalu lintas, yakni Gerbang Tol Cikupa untuk arah barat menuju Merak, Gerbang Tol Ciawi ke arah selatan menuju kawasan Puncak, Gerbang Tol Cikampek Utama untuk perjalanan ke arah Trans Jawa, serta Gerbang Tol Kalihurip Utama menuju Bandung.

Secara keseluruhan, volume kendaraan yang meninggalkan Jabotabek mengalami kenaikan sebesar 12,1 persen dibandingkan kondisi lalu lintas normal. Peningkatan ini dinilai wajar mengingat libur Natal dan Tahun Baru merupakan salah satu periode dengan mobilitas tertinggi sepanjang tahun.

Tidak hanya mencatat kondisi aktual, Jasa Marga juga memproyeksikan lonjakan lalu lintas yang lebih tinggi pada hari tertentu. “Jasa Marga memproyeksikan akan terdapat peningkatan lalu lintas di empat GT utama pada Rabu, 24 Desember 2025, sebanyak 189.280 kendaraan atau naik 35,5 persen dari lalu lintas normal (139.668 kendaraan),” ujarnya.

Berdasarkan data sebaran, pergerakan kendaraan paling dominan terjadi ke arah timur. Total kendaraan yang melintas menuju Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama tercatat sebanyak 229.535 unit atau meningkat 31,1 persen dari kondisi normal. Sementara itu, arus menuju Bandung melalui GT Kalihurip Utama mencapai 223.906 kendaraan, naik 17,8 persen.

Jika digabungkan, total kendaraan ke arah Trans Jawa dan Bandung mencapai 453.441 unit atau meningkat 24,2 persen dibandingkan hari biasa. Untuk arah barat menuju Merak melalui GT Cikupa, tercatat 305.502 kendaraan atau naik 4,2 persen. Adapun arah selatan menuju kawasan wisata Puncak melalui GT Ciawi mencatat 235.606 kendaraan, meningkat 2,9 persen.

Menghadapi lonjakan tersebut, Jasa Marga mengimbau masyarakat agar merencanakan perjalanan secara matang, termasuk menentukan waktu keberangkatan yang tepat guna menghindari kepadatan. Perusahaan juga memastikan koordinasi terus dilakukan dengan kepolisian dan para pemangku kepentingan lainnya untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas.

“Dengan kolaborasi intensif antara operator jalan tol, aparat kepolisian, dan masyarakat, kami optimistis arus lalu lintas selama Libur Nataru 2025/2026 dapat terkelola dengan baik,” tuturnya.

Jasa Marga menegaskan komitmennya untuk memberikan pelayanan optimal selama periode Nataru, termasuk kesiapan petugas, pengaturan lalu lintas, serta penyampaian informasi terkini kepada pengguna jalan. []

Siti Sholehah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *