Makanan MBG Diduga Berbelatung, Empat Siswa SMK Tuban Dimintai Klarifikasi
TUBAN — Empat siswa SMK Negeri Tambakboyo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, dipanggil pihak sekolah untuk memberikan klarifikasi terkait video viral yang menampilkan menu makanan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) berisi belatung.
Salah satu siswa yang dipanggil, berinisial ARF (17), membenarkan bahwa ia dan tiga rekannya dimintai keterangan oleh guru bimbingan konseling (BK) pada Selasa (15/7/2025).
Dalam pernyataannya, ARF menyebut bahwa makanan yang terekam dalam video merupakan jatah milik siswa lain yang merupakan kakak kelasnya.
“Mulanya itu kakak kelas ambil menu MBG. Saat dibuka, keluar belatung. Kalau itu dari ayam atau sayurnya, saya tidak tahu,” ujar ARF, dikutip dari detikJatim, Jumat (18/7/2025).
Ia menambahkan bahwa dirinya sendiri telah menghabiskan jatah makan sebelum kejadian itu diketahui.
Kepala SMK Negeri Tambakboyo, Agus Siswanto, membenarkan adanya pemanggilan terhadap keempat siswa tersebut.
Menurutnya, langkah itu diambil untuk memastikan kebenaran informasi yang beredar di media sosial.
“Iya, ada empat siswa yang dipanggil untuk konfirmasi kebenaran video tersebut,” kata Agus saat dikonfirmasi wartawan.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Seksi SMK Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bojonegoro–Tuban, Maskun, menyatakan bahwa pihaknya belum menerima laporan resmi dari sekolah terkait kejadian tersebut.
Namun ia memastikan tidak akan ada sanksi yang dijatuhkan kepada siswa yang terlibat.
“Insyaallah saya pastikan tidak ada sanksi bagi siswa. Karena itu, mungkin spontanitas dan masih bisa dimaklumi,” ujarnya.
Sebelumnya, video pendek berdurasi belasan detik itu sempat viral di media sosial. Dalam rekaman, tampak seporsi nasi MBG disertai lauk dan sayur yang terlihat mengandung belatung.
Video tersebut menuai beragam komentar dari warganet, termasuk yang mempertanyakan kualitas pengawasan penyedia makanan program pemerintah.
Kepolisian maupun instansi terkait belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai kemungkinan investigasi terhadap pihak penyedia makanan.
Program Makan Bergizi Gratis sendiri merupakan salah satu agenda nasional untuk meningkatkan kualitas gizi siswa demi mendukung visi Indonesia Emas 2045. []
Nur Quratul Nabila A
