Mantan Suami Mendiang Kim Sae Ron Muncul, Bantah Tuduhan Kekerasan

JAKARTA – Polemik seputar mendiang aktris Kim Sae Ron kembali menjadi sorotan publik. Kali ini, seorang pria yang mengaku sebagai mantan suami Kim Sae Ron muncul dan mengungkapkan pernyataannya ke publik.
Dilansir dari The Korea Times dan Chosun Biz, Rabu (26/3/2025), pria berinisial “A” yang mengklaim sebagai suami mendiang, menghubungi HoverLab atau Garo Sero Institute, platform yang selama ini dikenal sebagai corong informasi dari keluarga Kim Sae Ron.
Pria tersebut menyerahkan surat pernyataan resmi beserta dokumen pernikahan yang dikeluarkan di New Jersey, Amerika Serikat. Pernyataannya dirilis hanya beberapa jam setelah seseorang yang mengaku sebagai mantan pacar Kim Sae Ron menuding bahwa aktris tersebut mengalami kekerasan dalam rumah tangganya.
Dalam pernyataannya, A menyebut bahwa ia pertama kali bertemu Kim Sae Ron melalui seorang kenalan pada November 2024. Hubungan mereka berkembang dengan cepat, hingga akhirnya mereka memutuskan untuk menikah setelah dua bulan berpacaran.
Dokumen yang disertakan menunjukkan bahwa pendaftaran pernikahan diajukan pada 7 Januari dan disetujui tiga hari kemudian, tepatnya pada 10 Januari. Mereka kemudian resmi menikah pada 12 Januari.
Namun, pernikahan tersebut hanya bertahan dalam waktu singkat. Keduanya sepakat untuk membatalkan pernikahan karena hubungan jarak jauh serta perbedaan sifat dan kepribadian yang tidak dapat diselaraskan.
A dengan tegas membantah tuduhan bahwa ia melakukan kekerasan terhadap Kim Sae Ron. Ia mengungkapkan bahwa sepanjang hubungan mereka, keduanya hanya bertemu sebanyak empat kali dari November 2024 hingga Februari 2025. Bahkan, selain pertemuan pertama, Kim Sae Ron disebut yang lebih sering datang ke Amerika Serikat untuk menemui A.
“Jika ada insiden kekerasan atau penyekapan, mengapa Kim Sae Ron secara sukarela datang ke Amerika setiap bulan?” ujar A dalam pernyataannya.
Lebih lanjut, A menjelaskan bahwa ia tinggal di sebuah apartemen dengan banyak penghuni dan peredam suara yang buruk. Menurutnya, jika ada kekerasan yang terjadi, tetangganya pasti akan melaporkannya. Ia juga menepis tuduhan bahwa ia membatasi akses Kim Sae Ron ke ponsel dan media sosial.
โSoal berbagi kata sandi ponsel dan akun media sosial, itu dilakukan atas kesepakatan bersama,โ tambahnya.
Selain itu, A membantah rumor mengenai aborsi yang sempat disampaikan oleh YouTuber Lee Jin Ho. Ia menegaskan bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar dan merupakan informasi yang salah.
Hingga saat ini, pihak keluarga Kim Sae Ron belum memberikan pernyataan resmi terkait kemunculan pria yang mengaku sebagai mantan suaminya tersebut. Kontroversi ini masih terus berkembang dan menjadi perhatian publik Korea Selatan. []
Nur Quratul Nabila A