Mengabdi Lewat Seleksi : DPMD Kukar Gelar Tes Perangkat Desa di Tujuh Titik Pengabdian

KUTAI KARTANEGARA – Dalam upaya memperkuat fondasi pemerintahan desa dan memperbaiki kualitas layanan publik, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara menggelar tes penyaringan perangkat desa yang diikuti oleh 17 peserta dari tujuh desa. Tes ini berlangsung di Ruang Rapat Utama DPMD Kukar dan mencakup desa-desa strategis seperti Kelekat, Long Beleh Haloq, Bukit Lanjong, Perdana, Semayang, Lung Anai, dan Koba III, Kamis (10/07/2025).

Acara dibuka oleh Pengelola Kekayaan dan Administrasi Desa, Isnainy Afida, yang menekankan bahwa tes ini tidak hanya mencerminkan kemampuan teknis peserta, tetapi juga integritas dan kesanggupan mereka dalam mengemban tanggung jawab sosial.

“Kami berharap seleksi ini menghasilkan perangkat desa yang mampu bekerja dengan kejujuran dan semangat membangun. Ini adalah bagian penting dari pembangunan desa berbasis kualitas,” ujar Isnainy.

Para peserta menjalani ujian daring yang terdiri dari 100 soal, dibagi dalam lima bagian yang harus dikerjakan secara berurutan. Sistem tidak mengizinkan peserta kembali ke soal sebelumnya jika sudah dilewati. Waktu pengerjaan maksimal adalah 90 menit, menuntut ketelitian, strategi, dan fokus penuh.

Kasi Pemerintahan Kecamatan Kembang Janggut, Jekiy Iskandar, memberikan semangat khusus kepada peserta yang hadir.

“Hari ini kalian tidak hanya mengikuti ujian, tetapi sedang menapaki jalan menuju pengabdian. Jangan menyerah jika belum lolos, karena kesempatan akan selalu terbuka bagi mereka yang terus belajar dan berkembang,” katanya penuh motivasi.

Seleksi dilakukan secara daring di tingkat kabupaten, dengan hasil yang akan diserahkan kepada panitia desa untuk kemudian direkomendasikan oleh kepala desa kepada camat. Jumlah peserta bervariasi di setiap desa:

Hasil seleksi akan disampaikan kepada panitia desa masing-masing, dan kepala desa akan memberikan rekomendasi kepada camat sesuai dengan hasil ujian.

Dengan kolaborasi lintas kecamatan, semangat peserta, dan keseriusan penyelenggara, tes ini diharapkan menjadi awal lahirnya perangkat desa baru yang profesional, berdedikasi, dan siap mendorong kemajuan desa secara berkelanjutan.[]

Redaksi03