MPR Ajak Warga Bantu Aceh, Sumbar, dan Sumut

JAKARTA – Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal MPR RI, Siti Fauziah, kembali menekankan pentingnya memperkuat nilai-nilai kebersamaan di tengah masyarakat, terutama ketika bangsa sedang dilanda berbagai bencana alam. Seruan itu ia sampaikan dalam kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang digelar bekerja sama dengan Persatuan Wanita Lampung (Perwala) di Bandar Lampung pada Minggu (07/12/2025).

Dalam kegiatan tersebut, Siti—yang akrab disapa Bu Titi—mengungkapkan bahwa silaturahmi bukan sekadar ritual sosial, melainkan sarana untuk memperbaiki hubungan antarindividu, meredam konflik, hingga membangun empati dalam kehidupan sehari-hari. Ia mengingatkan bahwa berbagai kesalahpahaman kerap bermula dari persoalan kecil, namun jika terus dibiarkan dapat berkembang menjadi pertentangan yang merusak ikatan persaudaraan.

“Silaturahim bisa memupuk subur rasa saling pengertian, serta memperbaiki hubungan yang kurang harmonis. Silaturahim juga mampu melahirkan empati satu dengan yang lain. Bahkan menjamin hubungan yang lebih baik ke depannya,” ujar Bu Titi dalam keterangannya, Selasa (09/12/2025).

Menurutnya, dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, nilai silaturahmi memiliki peran strategis. Selain membangun rasa saling percaya, silaturahmi memperkuat solidaritas warga dan menumbuhkan kesadaran bahwa setiap individu memiliki tanggung jawab sosial terhadap sesama. Nilai ini menjadi semakin relevan ketika masyarakat dihadapkan pada situasi darurat, seperti bencana alam yang melanda Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara.

Siti menilai bahwa cobaan besar yang menimpa sejumlah wilayah di Sumatera seharusnya menjadi momentum bagi bangsa untuk kembali merajut rasa persatuan. Dalam kondisi di mana ratusan ribu warga harus mengungsi dan kehilangan tempat tinggal, solidaritas masyarakat menjadi faktor penting untuk mempercepat pemulihan. Silaturahmi, kata Siti, dapat menjadi pintu yang mendorong kepedulian nyata di lapangan.

Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut membantu warga yang terdampak musibah tersebut. “Saudara-saudara kita di Aceh, Sumatera Barat dan Sumatera Utara tengah menderita akibat bencana banjir dan tanah longsor. Mari gunakan momen ini untuk merajut mempererat silaturahim kita dengan membantu mereka yang sedang dalam kesusahan,” tutupnya.

Pernyataan itu mencerminkan komitmen MPR RI untuk terus menyuarakan nilai-nilai kebangsaan yang terkandung dalam Empat Pilar, khususnya nilai gotong royong yang menjadi karakter utama masyarakat Indonesia. Seruan Siti juga selaras dengan semangat masyarakat di berbagai daerah yang telah mulai menggalang bantuan untuk korban terdampak melalui posko, organisasi sosial, hingga gerakan solidaritas lokal.

Di tengah banyaknya tantangan sosial dan bencana alam, Siti berharap silaturahmi dapat menjadi kekuatan emosional yang merangkul seluruh masyarakat. Dengan ikatan sosial yang kuat, ia meyakini bahwa setiap ujian—baik bencana maupun konflik internal—dapat dihadapi secara bersama dengan lebih bijaksana. []

Siti Sholehah.