Oknum Guru SMP di Jayapura Diciduk Hamili Murid, Polisi Selidiki Kemungkinan Korban Lain
JAYAPURA – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kota Jayapura terus mendalami kasus pencabulan oleh FB (35), oknum guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.
Kasus ini terbongkar setelah korban yang merupakan muridnya hamil. Polisi menduga masih ada korban lain dalam kasus tersebut.
Kepala Polresta Kota Jayapura, Komisaris Besar Polisi Victor Mackbon mengatakan, pihaknya sedang melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
Menurut Victor, tim penyidik sedang mengumpulkan keterangan saksi-saksi dan barang bukti, sebab tidak menutup kemungkinan ada korban lainnya.
“Penyidik kami masih mendalami pengakuan pelaku, karena tidak menutup kemungkinan ada korban lainnya lagi,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (22/1/2025).
Untuk memastikan adanya korban lain, pihak kepolisian kini mendalaminya dengan mengamankan barang bukti barang pribadi milik pelaku.
“Untuk memastikannya, kami akan lakukan teknis-teknis penyidikan dengan bersinergi bersama fungsi bidang kepolisian terkait,” ungkapnya.
Dia menyatakan, sejumlah barang bukti milik pelaku telah disita oleh pihak kepolisian.
“Barang bukti yang kami amankan dari pelaku adalah handphone dan laptop, kami akan memastikan ada dan tidaknya korban lain selain korban yang saat ini proses hukumnya ditangani oleh kami,” ujarnya.
Sebelumnya, pelaku dilaporkan oleh orangtua korban ke Polsek Muara Tami usai mengetahui anaknya hamil.
Pelaku sehari-hari bertugas sebagai guru di salah satu SMP yang ada di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.
Pelaku telah ditetapkan tersangka dan kini sedang menjalani proses hukum di Polresta Kota Jayapura. []
Nur Quratul Nabila A
