Paolus Hadi Bantu Benih Padi dan Jagung Pada Petani Sintang

Anggota Komisi IV DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Barat II, Paolus Hadi, S.IP, M.Si (kanan) bersama upati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala (kiri).

SINTANG, PRUDENSI.COM-Anggota Komisi IV DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Barat II, Paolus Hadi, S.IP, M.Si , melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Sintang, Minggu (26/10/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Paolus Hadi melakukan dua agenda penting, yakni meninjau hasil pertanian hortikultura di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Desa Kebong serta menyerahkan bantuan benih padi varietas Inpari 32 dan benih jagung hibrida varietas Betras 18 kepada kelompok tani di Dusun Ranti Pendek, Desa Gembaraya, Kecamatan Kelam Permai.

Paolus Hadi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bupati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala, yang telah mengundangnya berkunjung ke Sintang.

Ia mengatakan kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat ketahanan pangan di daerah.

“Saya senang bisa hadir di Sintang dengan dua agenda hari ini. Pertama, melihat langsung kelompok tani yang sudah puluhan tahun menanam hortikultura. Ini tentu menjadi perhatian kami ke depan, bagaimana kami bisa memberikan dukungan kepada para petani, termasuk kelompok tani lainnya,” ujar Paolus Hadi.

Dalam kunjungan tersebut, Paulus didampingi oleh Bupati Sintang Gregorius Bala, Wakil Ketua DPRD Sintang Sandan, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Martin Nandung, Kepala Dinas Kominfo Paulinus, serta sejumlah pejabat Forkopimda.

Turut hadir pula Camat Kelam Permai Kusmara Asmijaya, Kapolsek Kelam Permai AKP Sopandi, Danramil Kelam Permai Perlu Sarageh, serta para penyuluh pertanian lapangan (PPL) dan kelompok tani.

Tinjau Hortikultura dan Panen Cabai

Dalam agenda pertama, Paolus Hadi meninjau lahan hortikultura di Desa Kebong dan ikut memanen cabai bersama petani.

Ia mengaku bangga melihat semangat dan hasil kerja keras para petani.

“Melihat hasil tani yang melimpah, saya sangat bangga. Ada juga bunga kol yang jarang dijumpai di Kalimantan. Walau harga cabai sedikit turun karena pasokan banyak, semangat petani di Kebong ini luar biasa,” ujarnya.

Paulus menilai, kelompok tani di Desa Kebong bisa menjadi contoh bagi wilayah lain karena benar-benar fokus mengelola pertanian hortikultura, bukan sekadar pekerjaan sampingan.

“Harapan saya, jika petani memang serius di hortikultura, maka pemerintah juga bisa lebih fokus mendukung. Saya berharap ada komunikasi lanjutan dengan kami di Komisi IV agar program bisa tepat sasaran,” jelasnya.

Serahkan Bantuan Benih dan Dorong Ketahanan Pangan

Selain meninjau lahan hortikultura, Paulus juga menyerahkan bantuan benih padi dan jagung secara simbolis kepada kelompok tani di Dusun Ranti Pendek.

Ia menyebut, total bantuan yang disalurkan mencapai 7 ton benih padi dan 4 ton benih jagung.

Bantuan tersebut merupakan bagian dari dukungan Komisi IV DPR RI terhadap penguatan sektor pertanian di daerah.

“Hari ini kami menyerahkan benih padi dan jagung, sekaligus melakukan penanaman karena usia bibit sudah cukup. Semoga ini bisa memberikan manfaat nyata bagi petani kita di Sintang,” ujarnya.

Menurut Paolus Hadi, program bantuan benih ini diharapkan dapat mendorong produktivitas pertanian dan memperkuat ketahanan pangan di tingkat lokal.

“Kalau ini berhasil, tentu akan menjadi langkah penting mendongkrak ketahanan pangan di Kabupaten Sintang. Kami ingin memastikan semangat petani tetap tinggi dan pemerintah pusat terus memberi dukungan,” tegasnya.

Bupati Sintang Harap Dukungan Pusat Terus Mengalir

Bupati Sintang Gregorius Herkulanus Bala menyambut baik kunjungan anggota DPR RI tersebut.

Ia menilai, sinergi antara pemerintah pusat dan daerah sangat penting untuk pengembangan sektor pertanian.

“Kalau kita bicara pertanian, maka kita bicara soal lahan, bibit, pupuk, hingga edukasi. Kami berharap ada sinergi antara daerah dan pusat, termasuk dukungan dari perguruan tinggi pertanian agar petani kita makin maju,” ujar Bala.

Bupati juga mengingatkan agar bantuan yang diterima bisa dikelola dengan baik.

“Alat dan sarana pertanian harus digunakan bersama di tingkat desa. Jangan sampai hanya dikuasai satu kelompok. Kita harus bertanggung jawab menjaga dan memanfaatkannya,” tegasnya.

Keluhan dan Harapan Petani

Dalam kesempatan tersebut, petani hortikultura asal Desa Kebong, Sukardi, mengungkapkan rasa bangganya atas kunjungan anggota DPR RI ke lapangan.

“Dengan hadirnya pemerintah pusat dan daerah langsung ke lapangan, kami merasa dihargai. Pak Paulus Hadi mau turun langsung melihat kondisi kami,” katanya.

Sukardi juga menyampaikan kendala yang sering dihadapi petani, terutama dalam hal transportasi hasil panen.

“Kalau panen banyak, kami kesulitan mengangkut karena hanya pakai motor. Kami berharap ada bantuan kendaraan roda tiga atau tossa untuk angkut pupuk dan hasil panen,” ungkapnya.

Peran Strategis Pertanian di Sintang

Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang, Martin Nandung, menegaskan pentingnya dukungan dari pusat bagi pengembangan pertanian di Sintang.

“Kabupaten Sintang memiliki 14 kecamatan dan hampir 400 desa. Dengan kondisi keuangan daerah yang terbatas, bantuan pusat seperti ini sangat berarti. Kami berharap Pak Paolus Hadi terus memperjuangkan aspirasi petani Sintang,” ujarnya.

Martin juga menambahkan bahwa sektor pertanian menjadi kunci dalam menekan angka kemiskinan di Sintang.

“Data menunjukkan kemiskinan di Sintang masih didominasi oleh kelompok petani. Jadi setiap dukungan terhadap sektor ini berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

Akhiri Kegiatan dengan Dialog

Kegiatan diakhiri dengan dialog interaktif antara Paolus Hadi, Bupati Sintang, penyuluh pertanian lapangan (PPL), dan kelompok tani (KTNA).

Dalam sesi tersebut, petani menyampaikan aspirasi, keluhan, dan usulan agar dukungan terhadap sektor pertanian di Kabupaten Sintang terus berlanjut.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *