Pasar Murah di Keputih Surabaya Bantu Warga Atasi Lonjakan Harga Jelang Lebaran

SURABAYA – Menjelang Hari Raya Idulfitri, harga kebutuhan pokok di Surabaya mengalami kenaikan signifikan. Untuk membantu meringankan beban masyarakat, pasar murah digelar di kawasan Keputih, Surabaya. Kegiatan ini mendapat respons positif dari warga karena menawarkan harga bahan pokok yang lebih terjangkau dibandingkan harga pasar.

Pasar murah ini diselenggarakan atas kerja sama antara Parents Teacher Association Xin Zhong dan Yayasan Pondok Kasih. Berbagai bahan kebutuhan pokok dijual dengan harga lebih rendah untuk membantu masyarakat dalam menghadapi lonjakan harga menjelang Lebaran.

Salah satu daya tarik utama pasar murah ini adalah paket sembako lengkap yang dijual dengan harga Rp 75 ribu. Paket tersebut berisi:

  • Beras lima kilogram
  • Minyak goreng satu liter
  • Gula pasir satu kilogram
  • Garam setengah kilogram
  • Mi instan delapan bungkus
  • Susu kental manis empat bungkus

Harga tersebut jauh lebih murah dibandingkan harga di pasaran, yang bisa mencapai Rp 150 ribu untuk paket kebutuhan serupa.

Ima, salah satu warga yang berbelanja di pasar murah, mengungkapkan kebahagiaannya atas penyelenggaraan kegiatan ini.

“Sangat membantu sekali dengan harga murah ini menjelang Lebaran. Biasanya harga kebutuhan pokok bisa melonjak tinggi, tapi di sini harganya jauh lebih terjangkau,” ujar Ima, Minggu (23/3/2025).

Ia menambahkan bahwa harga sembako yang ditawarkan di pasar murah ini bisa lebih hemat hampir setengah dari harga di pasaran.

Ketua pelaksana pasar murah, Heny Salim, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat sekitar yang tengah menghadapi lonjakan harga bahan pokok menjelang Lebaran.

“Kami prihatin melihat harga kebutuhan pokok yang terus naik. Dengan adanya pasar murah ini, kami berharap bisa membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau,” ungkap Heny.

Dengan adanya pasar murah ini, diharapkan masyarakat Keputih dan sekitarnya bisa lebih tenang dalam memenuhi kebutuhan Lebaran tanpa terbebani lonjakan harga yang semakin tinggi. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *