Pelantikan 580 Anggota DPR RI 2024-2029, Dua Menteri Jokowi Resmi Mundur

JAKARTA – Sebanyak 580 anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI periode 2024-2029 akan dilantik pada hari ini, Selasa, 1 Oktober 2024. Dua di antaranya adalah menteri di Kabinet Indonesia Maju, Abdul Halim Iskandar dan Ida Fauziyah. Kedua politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu terpilih menjadi anggota DPR periode 2024-2029 dan rela melepaskan jabatannya sebagai menteri.

Diketahui, Ida Fauziyah adalah Menteri Ketenagakerjaan. Sementara Abdul Halim Iskandar adalah Menteri Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Terkait pelantikan keduanya sebagai anggota DPR RI, Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut telah menerima surat pengunduran diri dari keduanya.

Kabar mengenai Jokowi menerima pengunduran diri Ida Fauziyah dan Abdul Halim Iskandar tersebut disampaikan Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana.

“Bapak Presiden telah menerima surat pengunduran diri dari Bapak Abdul Halim Iskandar dan Ibu Ida Fauziyah, dalam jabatan masing-masing sebagai Menteri Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi serta Menteri Ketenagakerjaan,” kata Ari kepada Kompas.com, Senin (30/9/2024).

Selain itu, Ari mengungkapkan bahwa Presiden telah menyetujui pengunduran diri kedua menteri tersebut.

“Presiden menyetujui pengunduran diri tersebut dan telah menandatangani Keppres (Keputusan Presiden) pemberhentian dengan hormat Bapak Abdul Halim Iskandar dan Ibu Ida Fauziyah,” ujarnya. “Keppres tersebut tengah dalam proses pengundangan di Kementerian Sekretariat Negara,” kata Ari melanjutkan.

Berita populer selanjutnya masih terkait pelantikan anggota DPR RI periode 2024-2029. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Arteria Dahlan menjelaskan perihal alasannya mundur dari posisi pengganti anggota DPR RI terpilih Sri Rahayu. Dia menegaskan bahwa keputusannya mundur bukan karena ada tekanan atau tawaran posisi tertentu di luar DPR.

Diketahui, Arteria Dahlan mundur dan posisinya digantikan oleh cucu Presiden Pertama RI Soekarno, Romy Soekarno. Pergantian posisi itu diketahui dari Surat Keputusan (SK) Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Nomor 1401 Tahun 2024 yang ditandatangani Ketua KPU RI Mochamad Afifuddin tertanggal 27 September 2024.

Menurut Arteria, dirinya mundur sebagai bentuk balas budi kepada keluarga besar Presiden Soekarno.

“Saya ini, bisa seperti ini karena Ibu Mega (Megawati Soekarnoputri) dan keluarga besar Bung Karno. Sudah saatnya ya kalau boleh dibilang saya membalas (budi). Hanya ini yang bisa saya lakukan. Iya kan?” ujar Arteria kepada wartawan, Senin.

Anggota Komisi III DPR itu mengaku secara sukarela memberikan posisi anggota DPR RI terpilih ketika diminta oleh Romy, “Suatu kemuliaan untuk mundur demi keluarga besar Bung Karno. Saya katakan demikian,” kata Arteria. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *