Pemerintah Tingkatkan Vaksinasi Rabies di Pulau Bengkalis untuk Cegah Penyebaran Penyakit
BENGKALIS – Pemerintah Kabupaten Bengkalis terus mengintensifkan program vaksinasi rabies sebagai upaya pencegahan terhadap penyebaran penyakit yang dapat menular melalui hewan, seperti anjing, kucing, dan primata.
Pada Selasa (11/2/2025), petugas berhasil memberikan vaksin kepada 40 ekor hewan dalam kegiatan yang berlangsung di Desa Wonosari Tengah, Kecamatan Bengkalis.
Menurut Drh. H.M. Mardani, Pejabat Fungsional Medik Veteriner Ahli Muda dari Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan Bengkalis, vaksinasi ini merupakan bagian dari program pengendalian rabies yang berkelanjutan.
“Kami menyiapkan sekitar 50 dosis vaksin untuk kegiatan hari ini. Hewan yang telah divaksinasi akan diberi tanda berupa kalung kuning sebagai identifikasi,” ujarnya.
Vaksinasi dilakukan dengan metode selektif untuk memastikan setiap hewan yang menerima vaksin mendapat penanganan yang tepat. Mardani menjelaskan bahwa prioritas utama dalam vaksinasi ini adalah hewan liar, dengan memastikan eliminasi 100% pada hewan tersebut.
“Kami fokus pada vaksinasi, dan masyarakat tidak perlu khawatir karena kami mengutamakan pemutusan rantai penyebaran rabies,” jelasnya.
Hingga saat ini, belum ada kasus rabies yang dilaporkan di wilayah tersebut. Meskipun demikian, petugas terus berkoordinasi dengan masyarakat untuk memastikan vaksinasi dapat menjangkau lebih banyak hewan peliharaan. Masyarakat juga diimbau untuk berpartisipasi aktif dengan membawa hewan peliharaan mereka ke lokasi vaksinasi terdekat.
Drh. Mardani mengajak seluruh masyarakat untuk rutin membawa hewan peliharaan mereka untuk divaksinasi, sebagai upaya pencegahan yang paling efektif.
“Rabies bisa dicegah dengan vaksinasi yang rutin. Kami mengajak masyarakat untuk tetap berkomunikasi dengan petugas kesehatan hewan dan peternakan jika ada hewan yang perlu divaksinasi,” tambahnya.
Dengan langkah proaktif ini, diharapkan Pulau Bengkalis dapat tetap bebas dari ancaman rabies, dan masyarakat dapat hidup berdampingan dengan hewan peliharaan mereka dengan aman. Program vaksinasi ini akan terus dilanjutkan untuk menjaga kesehatan hewan serta melindungi masyarakat dari potensi penularan penyakit rabies. []
Nur Quratul Nabila A
