Pemilihan Putri Hijab Kaltim, Wadah Talenta Perempuan Berhijab Berprestasi
SAMARINDA – Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 2024, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) menyelenggarakan rangkaian kegiatan bertajuk East Borneo Youth Talent. Salah satu kegiatan unggulan adalah Pemilihan Putri Hijab Kaltim, yang menjadi wadah bagi perempuan berhijab untuk menunjukkan bakat dan kepercayaan diri mereka di panggung publik.
Kegiatan yang melibatkan 10 kabupaten/kota di Kaltim ini diikuti oleh 18 peserta dari berbagai daerah. Namun, tidak semua kabupaten mengirimkan perwakilan dalam ajang ini. Salah satu daerah yang absen adalah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), yang terkendala jarak dan akses yang sulit.
“Kebanyakan peserta berasal dari Samarinda. Sementara itu, daerah seperti Mahakam Ulu tidak bisa mengirimkan perwakilannya karena kita tahu jaraknya cukup jauh,” ujar Hasbar, Analis Kebijakan Ahli Muda Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, saat ditemui di Kadrie Oening Tower, Sabtu (26/10/2024) sore.
Hasbar menilai para peserta memiliki talenta luar biasa yang dapat dikembangkan lebih lanjut. Menurutnya, ajang seperti ini penting sebagai wadah bagi generasi muda, khususnya perempuan berhijab, untuk berekspresi, meningkatkan kepercayaan diri, dan mengasah kemampuan di berbagai bidang.
“Melalui kegiatan ini, kita ingin meningkatkan representasi perempuan berhijab di berbagai bidang, seperti fashion, seni, dan media. Mereka juga memiliki peran penting dalam pembangunan masyarakat,” tambahnya.
Hasbar berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan lebih meriah dan dikembangkan lagi di tahun mendatang agar lebih sesuai dengan perkembangan zaman. Ia juga menyampaikan bahwa Dispora Kaltim berencana untuk mengalokasikan anggaran khusus agar ajang ini dapat berkelanjutan dan ditingkatkan ke level yang lebih tinggi.
“Insya Allah untuk tahun depan sudah kita masukkan ke anggaran untuk kegiatan selanjutnya,” ungkap Hasbar.
Selain Pemilihan Putri Hijab, rangkaian East Borneo Youth Talent turut dimeriahkan dengan lomba Tari Jepen, Parade Band, dan Pemilihan Putri Kaltim. Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan bakat seni, budaya, dan kreativitas pemuda Kaltim, serta melestarikan warisan budaya lokal.
Hasbar juga berharap kegiatan ini mampu menarik minat lebih banyak pemuda untuk turut serta melestarikan seni budaya tradisional Kalimantan Timur dan mengembangkannya ke tingkat nasional bahkan internasional.
“Kalau hari ini, kita perlombakan ada tiga kegiatan, yaitu Putri Hijab, Tari Jepen, dan Parade Band,” tutup Hasbar.
Dengan kegiatan ini, Dispora Kaltim optimistis dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya berbakat, tetapi juga memiliki rasa percaya diri untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah. Selain itu, acara ini menjadi momentum untuk memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada publik yang lebih luas.
Penulis: Suryono | Penyunting: Rachmat Effendi
