Pemkab Kukar Serahkan Bantuan Tandon Air di Desa Loleng
ADVERTORIAL – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa melalui aksi nyata di lapangan. Pada Rabu (08/10/2025) di halaman kantor Desa Loleng, Kecamatan Kota Bangun, Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, memimpin langsung kegiatan penyerahan bantuan sarana dan prasarana penampungan air berupa tandon kepada warga Desa Loleng, Kecamatan Kota Bangun.
Penyerahan bantuan tandon air ini merupakan bagian dari program lanjutan Pemkab Kukar yang bertujuan meningkatkan akses air bersih di wilayah pedesaan. Program tersebut telah berjalan selama beberapa tahun terakhir dan terus diperluas ke desa-desa yang mengalami kesulitan pasokan air bersih, terutama saat musim kemarau.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, yang didampingi oleh jajaran perangkat daerah dari berbagai instansi teknis. Turut hadir dalam acara tersebut kepala desa, tokoh masyarakat, serta warga Desa Loleng yang menyambut hangat kedatangan rombongan pemerintah daerah.
Menurut Wakil Bupati Rendi Solihin, bantuan tandon air diberikan sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kebutuhan dasar masyarakat, khususnya dalam hal ketersediaan air bersih. Ia menegaskan bahwa air bersih adalah hak dasar warga yang harus dipenuhi oleh pemerintah.
“Kami akan selalu turun ke lapangan untuk bersilaturahmi dengan masyarakat, sekaligus memastikan kemudahan warga bertemu dengan pimpinan daerah. Setiap kunjungan kami manfaatkan untuk menyalurkan bantuan sesuai kebutuhan warga,” ujar Rendi dalam sambutannya.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis di halaman kantor desa, disaksikan oleh warga dan tokoh masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Rendi juga menyempatkan diri berdialog langsung dengan warga untuk mendengar aspirasi dan keluhan mereka terkait pelayanan dasar, seperti air bersih, kesehatan, dan infrastruktur jalan.
Warga Desa Loleng menyambut baik bantuan tersebut. Mereka menyatakan bahwa tandon air sangat dibutuhkan, terutama saat musim kemarau ketika sumber air mulai mengering. Dengan adanya tandon, warga dapat menyimpan air dalam jumlah cukup untuk kebutuhan sehari-hari.
Rendi berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan secara optimal dan dirawat dengan baik oleh masyarakat. Ia juga menegaskan bahwa Pemkab Kukar akan terus hadir di tengah masyarakat desa, tidak hanya dalam bentuk bantuan fisik, tetapi juga melalui program pemberdayaan dan peningkatan kapasitas masyarakat.
“Kami ingin kehadiran pemerintah benar-benar dirasakan oleh masyarakat. Tidak hanya datang saat ada masalah, tetapi juga hadir untuk mendengarkan, membantu, dan membangun bersama,” tutup Rendi.
Dengan langkah konkret seperti ini, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara menunjukkan bahwa pembangunan desa bukan sekadar wacana, melainkan gerakan nyata yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Bantuan tandon air di Desa Loleng menjadi simbol harapan baru bagi warga dalam menghadapi tantangan ketersediaan air bersih, sekaligus memperkuat ikatan antara pemerintah dan rakyatnya. []
Redaksi
