Pengemudi Angkot Selamat dari Insiden Pohon Tumbang di Bogor
                BOGOR – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kota Bogor pada Senin (03/11/2025) siang menyebabkan sebuah pohon berukuran besar tumbang di Jalan Pajajaran, Kecamatan Bogor Timur. Pohon tersebut menimpa satu unit angkutan kota (angkot) yang tengah berhenti menunggu penumpang. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa itu.
“Alhamdulillah tidak ditemukan korban jiwa maupun luka. Sebab pengemudi atau rekannya yang berdiri di samping angkotnya, secara langsung refleks langsung menyelamatkan diri,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Dimas Tiko Prahadi Sasongko, saat ditemui di lokasi kejadian.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Sebelumnya, hujan deras mengguyur sejumlah wilayah Kota Bogor sejak pukul 13.30 WIB. Dimas menjelaskan, pihaknya menerima laporan dari petugas pemadam kebakaran tak lama setelah pohon tumbang menutup ruas jalan utama tersebut.
“Siang menjelang sore, sekira pukul 13.30 WIB di beberapa wilayah Kota Bogor itu hujan cukup deras, disertai oleh angin kencang. Nah pukul 14.00 WIB diperoleh informasi dari teman-teman pemadam kebakaran, bahwa ada satu pohon tumbang menutup ruas jalan. Pohon tumbang menimpa satu unit angkutan perkotaan atau angkot,” jelasnya.
Akibat kejadian itu, bagian atap angkot tampak ringsek parah. Beberapa kaca depan dan samping juga pecah. Meski demikian, pengemudi dan penumpang berhasil menyelamatkan diri sesaat sebelum pohon tersebut ambruk.
Hingga pukul 15.45 WIB, petugas dari BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran, dan Dinas Perumkim Kota Bogor masih berada di lokasi untuk mengevakuasi batang pohon serta melakukan pemangkasan cabang yang berpotensi membahayakan pengguna jalan.
“Saat ini sedang dilakukan penanganan oleh tim gabungan terkait dan dilakukan beberapa rekayasa arus lalu lintas oleh teman-teman di Polantas. Mudah-mudahan sesudah ini bisa difungsikan kembali jalurnya,” kata Dimas.
Selama proses evakuasi berlangsung, arus lalu lintas di sekitar Jalan Pajajaran ditutup sementara. Kepolisian menerapkan sistem contraflow di jalur berlawanan untuk mengurai kepadatan kendaraan. Situasi ini sempat menyebabkan kemacetan cukup panjang di sekitar titik kejadian.
Kejadian pohon tumbang di Bogor bukan yang pertama kali terjadi akibat cuaca ekstrem. BPBD Kota Bogor mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi hujan deras disertai angin kencang, terutama pada awal musim hujan. Pengendara juga diminta untuk menghindari berteduh di bawah pohon besar demi keselamatan.
Pantauan di lokasi menunjukkan satu unit angkot berwarna biru dalam kondisi ringsek di bagian atas dan kaca depan pecah. Beberapa petugas tampak berkoordinasi membersihkan puing batang pohon, sementara warga sekitar turut membantu memindahkan sisa-sisa ranting agar jalan bisa segera dibuka kembali.
Cuaca ekstrem yang menyebabkan pohon tumbang ini menjadi pengingat pentingnya perawatan pohon di area publik, terutama di sepanjang jalur utama kota yang ramai dilalui kendaraan. []
Siti Sholehah.
