Pengeroyokan Massal di Kelurahan Balumbang Jaya: Polisi Periksa Tiga Saksi, Identifikasi Pelaku

BOGOR – Polisi telah memeriksa tiga orang saksi terkait dugaan kasus pengeroyokan yang dilakukan sekelompok pria di Kelurahan Balumbang Jaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Sabtu (7/9/2024) sekitar pukul 23.30 WIB.

“Untuk pemanggilan tiga orang saksi korban yang disebutkan oleh pelapor,” ujar Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi Nugroho saat dihubungi Kompas.com, Rabu (11/9/2024).

Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pelaku yang diduga terlibat aksi pengeroyokan tersebut.

“Untuk pelaku masih dalam tahap penyelidikan. Korban sudah melapor dan menjalani visum,” ujar Aji.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 15 orang diduga menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok pria tidak dikenal di Kelurahan Balumbang Jaya.
Tiga dari belasan korban itu mengalami luka berat, sementara yang lainnya menderita luka ringan.

“Luka berat tiga orang, kalau ringan 10 sampai 15 ada, kebanyakan bapak-bapak. Digebukinnya di depan kepala mata saya sendiri,” ujar Ketua RT 04/04 Kelurahan Balumbang Jaya, Rina Herwati, saat diwawancarai Kompas.com, Selasa (10/9/2024).

Menurut Rina, pengeroyokan bermula ketika sekelompok pria menggeber-geber sepeda motor melintas di wilayah tesebut. Warga yang merasa terganggu mencoba menegur. Namun, sekelompok pria tersebut justru emosi dan melakukan aksi pemukulan ke warga.

“Mereka menggeber-geber motor, ditegur sama orang yang di atas, terus berhenti di tukang nasi uduk, ditanya sama tukang nasi uduk, eh malah tukang nasi uduknya dipukulin,” jelas Rina.

Ketika warga setempat mencoba melerai, kelompok pria itu malah semakin brutal dan menyerang siapa saja yang berusaha menghentikan mereka.

“Warga yang melerai malah digebukin, siapa pun yang mencoba menghentikan jadi korban selanjutnya, dipukulin,” tambahnya. Diduga, saat kejadian para pelaku dalam pengaruh alkohol.

“Pelaku sepertinya dalam pengaruh alkohol. Karena jalan sempoyongan, dan mulutnya bau alkohol. Orang mabuk kan seperti itu, mudah marah-marah,” kata Rina. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *