Perum Bulog NTT Memiliki Stok Beras 20.086 Ton, Cukup untuk Tiga Bulan
KUPANG – Perusahaan Umum Bulog Kantor Wilayah Nusa Tenggara Timur menyatakan sampai dengan Rabu stok beras yang tersimpan di gudang mencapai 20.086 ton.
“Saat ini stok yang ada di Gudang Bulog mencapai 20.086 ton,” kata Manajer Operasional Perum Bulog Kanwil NTT Faizal Jafar di Kupang, NTT, Rabu (8/1/2025).
Hal ini disampaikan ketika ditanya seputar stok beras yang dimiliki Perum Bulog Kanwil NTT guna mengantisipasi terjadinya bencana alam di tengah perubahan iklim yang terjadi di NTT.
Dia memprediksi dengan jumlah stok yang mencapai 20 ribuan ton itu, ketahanan nya bisa mencapai tiga bulan ke depan.
“Dengan jumlah tersebut dapat bertahan kurang lebih tiga bulan,” tambah dia.
Faizal menyebutkan bahwa dari 20.086 ton beras yang ada saat ini sebanyak 19.000 ton merupakan beras impor dari sejumlah negara di ASEAN.
Mulai dari Vietnam, Thailand, Myanmar serta Pakistan sementara sisanya dipasok dari sejumlah daerah di NTT.
Dia menyebutkan sejumlah daerah di NTT yang menjadi pemasok beras di antaranya Kabupaten Manggarai Barat, Bajawa, Nagekeo dan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).
Faizal juga menambahkan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir karena saat ini pasokan beras dari Vietnam dan dari Bulog Jawa Timur juga sedang dalam perjalanan.
Dia merinci untuk kiriman beras impor dari Vietnam berjumlah 6.050 ton dan dari Bulog Jawa Timur 3.450 ton. Sehingga total keseluruhan dalam perjalanan mencapai 9.500 ton.
“Jadi total stok ditambah dengan dalam perjalanan 29 ribuan ton,” ujar dia. []
Nur Quratul Nabila A