Polda Jatim Berikan Pendampingan Psikologis kepada Korban Kekerasan Ayah di Surabaya
SUMATERA BARAT – ED, 49, seorang pria asal Payakumbuh, Sumatera Barat, kini tengah menghadapi jeratan hukum setelah diduga merudapaksa dua anak kandungnya, KZ, 18, dan Z, 16, di Surabaya. Selain itu, ia juga sering melakukan kekerasan fisik dan verbal terhadap anak-anaknya.
Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Ali Purnomo, menjelaskan bahwa tindak kekerasan ini terjadi sejak pelaku dan keluarganya pindah ke Surabaya pada tahun 2018.
“Pelaku sering marah dan melakukan kekerasan fisik apabila anak-anaknya tidak mematuhi perintahnya,” ungkap Ali pada Rabu (30/10/2024) yang dikutip RadarSurabaya.
Ali melanjutkan, tindakan rudapaksa dilakukan pelaku di dalam rumah saat situasi sepi, dengan ancaman akan mengusir anak-anaknya jika mereka menolak.
“Awalnya, korban sangat takut dan merasa rentan, sehingga tidak berani melawan atau menceritakan kejadian tersebut kepada orang lain,” tambahnya.
Menurut informasi, tindakan merudapaksa itu berlangsung di beberapa lokasi di rumah, termasuk ruang tamu, kamar mandi, dan kamar tidur, dengan insiden terakhir yang dilaporkan terjadi pada bulan September 2024.
Korban akhirnya memberanikan diri untuk melapor ke Polda Jatim pada 9 Oktober 2024 setelah mendapatkan dukungan dari anggota keluarga lainnya.
“Kami telah melakukan tindak lanjut untuk menyelidiki dan menyidik kasus ini, dan akhirnya pelaku ditangkap,” jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa pelaku melakukan perbuatan tersebut sejak tahun 2021.
“Dua anak korban tidak mengalami kehamilan akibat tindakan tersebut,” katanya.
Pelaku menikahi ibu korban pada tahun 2003 dan mereka dikaruniai tujuh anak. Setelah sang istri meninggal dunia pada tahun 2015, ED merantau ke Surabaya dengan membawa empat anaknya. Sementara itu, dua anak lainnya diasuh oleh kerabat.
“Saat ini, kedua anak yang menjadi korban mendapatkan pendampingan dan perlindungan dari pihak berwenang agar kondisi mereka dapat lebih baik,” tutup AKBP Ali Purnomo. []
Nur Quratul Nabila A
