Polisi Gerebek Rumah di Wonoayu Sidoarjo, Kurir Sabu Diamankan dengan 10 Poket Barang Bukti
SIDOARJO – Sebuah rumah di Desa Candinegoro, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, digerebek oleh aparat kepolisian. Dalam operasi yang dilakukan Satresnarkoba Polresta Sidoarjo, seorang kurir narkotika berinisial DH (37) berhasil diamankan. Dari hasil penggeledahan, petugas menemukan 10 poket sabu yang disembunyikan di dalam kamar mandi rumah tersangka.
Kasatresnarkoba Polresta Sidoarjo, Kompol Riki Donaire Piliang, mengungkapkan bahwa tersangka menyimpan sabu-sabu tersebut di atas rak dalam kamar mandi. Selain itu, polisi juga menemukan satu pipet kaca yang masih berisi sisa sabu dengan berat kotor 1,58 gram.
“Sebanyak 10 poket sabu dengan berat kotor 47,6 gram berhasil kami amankan. Tersangka mengaku belum sempat mengedarkan barang tersebut,” ujar Kompol Riki pada Jumat (21/3/2025).
Hasil penyelidikan menunjukkan bahwa sabu tersebut merupakan milik seseorang berinisial G, yang saat ini masih dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Tersangka DH mendapatkan sabu dari G melalui sistem ranjau, yaitu metode penyimpanan di lokasi tertentu yang kemudian diambil oleh penerima tanpa harus bertemu langsung dengan bandar.
“Tersangka terakhir kali menerima sabu sebanyak 50 gram. Setelah membawa pulang, ia membagi sabu tersebut ke dalam kemasan poket kecil sebelum menunggu perintah dari bandarnya untuk meranjau di lokasi tertentu,” jelasnya.
Selain berperan sebagai kurir, DH diketahui juga mengonsumsi sabu. Polisi menemukan pipet kaca berisi sisa sabu di rumahnya. Berdasarkan pengakuannya, DH telah tiga kali mengambil dan mendistribusikan sabu atas perintah G.
“Sekali meranjau, ia bisa menaruh sekitar 7 hingga 10 poket di lokasi yang ditentukan. Setelah itu, ia wajib mengirim foto dan membagikan titik koordinat melalui aplikasi pesan instan,” tambah Kompol Riki.
Satresnarkoba Polresta Sidoarjo berhasil menangkap DH sebelum ia sempat mengedarkan barang haram tersebut. Saat ini, pihak kepolisian masih terus memburu G dan mendalami jaringan peredaran narkotika yang melibatkan tersangka. []
Nur Quratul Nabila A
