Polisi Selidiki Kericuhan dalam Syukuran Bupati Jayawijaya, Enam Orang Terluka

JAYAPURA – Kepolisian Resor (Polres) Jayawijaya masih menyelidiki insiden kericuhan yang terjadi saat acara syukuran Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya di Wamena, yang mengakibatkan enam orang mengalami luka-luka. Tiga di antaranya merupakan anggota kepolisian yang sedang bertugas mengamankan acara.
Kapolres Jayawijaya, AKBP Heri Wibowo, mengungkapkan bahwa insiden yang terjadi pada Sabtu sore (15/3/2025) tersebut tidak hanya menyebabkan korban luka, tetapi juga merusak tujuh kendaraan, termasuk satu unit truk milik Polres Jayawijaya yang dibakar massa.
Kericuhan terjadi di Lapangan Sepak Bola Kama, Jalan J.B. Wenas, Wamena. Insiden bermula dari aksi saling serang antara kelompok massa yang hadir dalam acara syukuran tersebut. Massa mulai melempar batu dan kayu, menyebabkan suasana semakin memanas.
“Diduga, permasalahan berawal dari sekelompok orang yang berada di bawah pengaruh minuman beralkohol memasuki area bakar batu. Tiba-tiba terjadi aksi pelemparan batu dan kayu dari arah areal bakar batu ke tengah panggung, sehingga terjadi aksi saling balas,” ujar AKBP Heri Wibowo saat dihubungi dari Jayapura pada Minggu, 16 Maret 2025.
Polres Jayawijaya yang dibantu oleh Brimob berusaha menghalau massa yang bentrok. Namun, bukannya mereda, massa justru semakin beringas dan berbalik menyerang petugas. Mereka juga membakar dan merusak kendaraan yang berada di sekitar lokasi kejadian, termasuk kendaraan dinas milik kepolisian.
Situasi baru berhasil dikendalikan setelah aparat TNI turun membantu dalam proses pengamanan. Untuk mencegah potensi kericuhan susulan, aparat keamanan kini melakukan patroli dan penyekatan di beberapa titik guna mengantisipasi pergerakan massa menuju pusat kota.
Hingga saat ini, kepolisian masih terus menyelidiki penyebab utama insiden tersebut serta mengidentifikasi pelaku utama dalam aksi kericuhan ini. []
Nur Quratul Nabila A