Prostitusi Liar di Gang Royal Kembali Marak, PSK Berhamburan Saat Razia

JAKARTA – Praktik prostitusi liar di Gang Royal, Jalan Bandengan Utara III, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, kembali marak meskipun bangunan yang menjadi tempat aktivitas tersebut telah dibongkar total pada 2023.

Pada Selasa (11/3/2025) malam, sekitar pukul 23.00 WIB, petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Barat melakukan razia di lokasi tersebut. Kehadiran petugas membuat puluhan pekerja seks komersial (PSK) panik dan berusaha melarikan diri.

Sebagian dari mereka nekat berlari melewati rel kereta api, sementara yang lain berdesakan memasuki sebuah ruangan di bagian tengah bangunan panjang di atas lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI). Diduga, ruangan tersebut memiliki akses menuju Gang Royal yang digunakan sebagai jalur pelarian.

Dari pantauan di lokasi, para PSK yang terlibat dalam aktivitas prostitusi di tempat itu berasal dari berbagai rentang usia, mulai dari remaja hingga lansia. Saat menyadari kehadiran awak media, mereka tampak kesal dan berusaha menutupi wajah.

“Aduh, kenapa divideoin? Kenapa divideoin?” keluh beberapa PSK yang berusaha menghindari sorotan kamera.

Tak hanya para PSK, sejumlah pria berpakaian sipil terlihat berupaya melindungi mereka dengan mengarahkan mereka ke jalur pelarian. Adu mulut sempat terjadi antara pria-pria tersebut dan awak media yang merekam kejadian.

“Lo, kenapa divideoin? Hapus enggak videonya?” ujar salah satu pria dengan nada tinggi.

Namun, setelah mendapat penjelasan bahwa mereka adalah jurnalis, pria tersebut memilih menjauh dan bergabung dengan para PSK yang menghilang dari lokasi.

Di sekitar bangunan tersebut, beberapa pedagang kopi yang berada di depan lokasi prostitusi juga tampak cemas. Mereka dengan cepat mengemas barang dagangan dan ikut meninggalkan tempat tersebut. Selama ini, kedok warung kopi memang sering digunakan sebagai kamuflase aktivitas prostitusi di Gang Royal.

Modus serupa telah diterapkan sejak sebelum pembongkaran pada 2021, bahkan hingga bangunan tersebut kembali berdiri pasca-pembongkaran total pada 2023. Meski banyak yang berhasil melarikan diri, petugas tetap mengamankan beberapa PSK untuk dibawa ke Dinas Sosial setempat guna mendapatkan pembinaan lebih lanjut.

Satpol PP memastikan bahwa setelah razia tersebut, lokasi Gang Royal telah bebas dari praktik prostitusi, setidaknya hingga Rabu (12/3/2025) dini hari. Namun, pihak berwenang akan terus melakukan pemantauan guna mencegah aktivitas ilegal ini kembali beroperasi. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *