Puncak Peringatan BBGRM 2025 Digelar di Kecamatan Kota Bangun

Kutai Kartanegara – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), dalam waktu dekat ini akan menggelar kegiatan peringatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-22. Acara ini nantinya akan dihelat di Kecamatan Kota Bangun, pada bulan Mei mendatang.
Kegiatan BBGRM sendiri, diikuti oleh seluruh desa, kelurahan, hingga kecamatan yang ada di Kukar. Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Desa DPMD Kukar Asmir Riyandi Elvandar, menuturkan tentang pentingnya kegiatan ini dalam upaya membangun semangat gotong royong di lingkungan masyarakat.
” Melalui kegiatan ini, kami dari DPMD Kukar berharap masyarakat dapat turut serta berperan aktif, guna memberikan kontribusinya terhadap lingkungan sekitar,” jelasnya pada awak media Prudensi, Rabu, (30/04/2025).
Lebih lanjut ia menambahkan bahwa, pemenang dari kegiatan lomba BBGRM nantinya akan diikutserkatan dalam perlombaan yang sama ditingkat yang lebih tinggi lagi, yakni ditingkat Provinsi dan juga Nasional.
” Ada berbagai aspek penilaian yang dilakukan dalam menentukan juara dalam ajang perlombaan ini, diantaranya adalah peran dari swadaya masyarakat seperti tingkat kehadirannya, kemudian tentang keaktifannya, serta administrasi dan pelaporannya,” jelasnya lagi.
Point penilaian ini juga menjadi indikator yang sama, pada saat nantinya mereka terpilih menjadi juara, dan kemudian diikutsertakan kembali dalam kejuaraan tingkat Provinsi, maupun Nasional. Jadi kita dari DPMD Kukar melakukan penilaian tersebut berdasarkan atas petunjuk serta aturan yang sama, sesuai dengan ketentuan yang ada.
Ditahun ini, Kecamatan Kota Bangun ditunjuk sebagai tuan rumah dalam kegiatan BBGRM tahun 2025. Dimana, pada tahun sebelumnya Kecamatan Kembang Janggut yang menjadi tuan rumahnya.
” Harapannya, melalui kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat gotong royong, kebersamaan, harmonisasi antar masyarakat, serta menumbuhkan tanggung jawab dan juga kepedulian dalam menjaga kebersihan di lingkungan tempat tinggal kita masing-masing,” pungkasnya. []
Penulis : Rudi Harahap