Remaja di Sukabumi Terluka Akibat Perang Sarung, Polisi Selidiki Kasus Pengeroyokan

SUKABUMI – Seorang remaja berinisial FP (17) mengalami luka bacok di bagian pinggang kiri saat terlibat dalam aksi perang sarung di Kampung Cilitung, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada Minggu (2/3/2025) malam.
Kasubsi Pengelola Informasi dan Dokumentasi Multimedia (PIDM) Polres Sukabumi Kota, Ipda Ade Ruli Bahtiarudin, mengungkapkan bahwa insiden tersebut terjadi sekitar pukul 21.16 WIB.
“Peristiwa ini merupakan tindak pengeroyokan atau penganiayaan yang dilakukan oleh sekitar 15 orang dalam aksi perang sarung,” ujar Ade saat dikonfirmasi pada Senin (3/3/2025) pagi.
Menurut keterangan kepolisian, FP awalnya menerima ajakan perang sarung dari seorang remaja berinisial R. Keduanya kemudian bertemu di lokasi yang telah disepakati. Namun, FP dan enam rekannya kalah jumlah dari kelompok R, yang datang dengan sekitar 15 orang.
Situasi semakin memanas ketika salah satu anggota kelompok R membawa sebilah golok dan menyerang FP. Senjata tajam tersebut ditebaskan ke arah FP, menyebabkan luka sobek cukup dalam di bagian pinggangnya.
“Korban dan teman-temannya kalah jumlah. Dari pihak lawan ada yang membawa golok dan menebaskannya hingga mengenai pinggang FP. Akibatnya, korban mengalami luka sobek yang harus mendapat jahitan,” jelas Ade.
Setelah kejadian, FP segera melaporkan insiden ini kepada pihak kepolisian. Saat ini, kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan untuk mengidentifikasi dan menangkap para pelaku yang terlibat dalam pengeroyokan.
“Korban telah melaporkan kejadian ini, dan polisi sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap pelaku yang bertanggung jawab,” tutup Ade.
Polisi mengimbau masyarakat, terutama para orang tua, agar mengawasi aktivitas anak-anak mereka dan tidak membiarkan mereka terlibat dalam aksi berbahaya seperti perang sarung, yang kerap berujung pada tindakan kriminal dan kekerasan. []
Nur Quratul Nabila A