Rumah Warga di Pasuruan Rusak Disambar Petir, Sejumlah Barang Elektronik Ikut Hancur

PASURUAN – Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Pasuruan mengakibatkan insiden sambaran petir yang merusak sebuah rumah di Dusun/Desa Toyaning, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, pada Jumat (14/3/2025) sore. Meski tidak ada korban jiwa, pemilik rumah mengalami kerugian akibat sejumlah fasilitas rumah dan barang elektronik yang rusak.

Kepala Polsek Rejoso, Iptu Agung Prasetyo, mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.15 WIB saat hujan deras disertai petir melanda wilayah tersebut.

“Hujan deras disertai petir terjadi sejak sore. Suaranya sangat keras, seperti dentuman meriam,” ujar Agung, Sabtu (15/3/2025).

Rumah yang terkena sambaran petir tersebut diketahui milik Muslim (61). Sejumlah warga yang mendengar dentuman keras segera melaporkan kejadian tersebut ke pemerintah desa setempat, yang kemudian meneruskannya ke pihak kepolisian.

Saat petugas kepolisian tiba di lokasi, mereka mendapati atap dan kaca jendela rumah korban mengalami kerusakan akibat sambaran petir. Selain itu, beberapa barang elektronik seperti televisi, kulkas, dan perangkat lainnya mengalami kerusakan serta bergeser dari tempat semula. Sambaran petir juga menyebabkan meteran listrik di rumah tersebut jebol.

“Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, kerugian material cukup besar karena banyak peralatan rumah tangga yang mengalami kerusakan,” kata Agung.

Ia menambahkan, kekuatan sambaran petir sangat besar sehingga getarannya merusak berbagai fasilitas di rumah korban.

Bencana ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk lebih waspada terhadap cuaca ekstrem, terutama saat hujan deras disertai petir. Pihak kepolisian mengimbau warga untuk menghindari aktivitas di luar rumah saat terjadi badai serta mencabut peralatan elektronik dari aliran listrik guna mengurangi risiko kerusakan akibat sambaran petir.[]

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *