Sempat Gangguan, Pendaftaran SMP Kukar Kembali Normal
ADVERTORIAL – Upaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Kartanegara dalam menjamin kelancaran Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) tahun 2025 mendapat perhatian positif dari masyarakat. Meskipun sempat diwarnai kendala teknis akibat padatnya akses di hari pertama pendaftaran daring, proses seleksi secara umum berlangsung tertib dan tetap dalam kendali.
Insiden gangguan teknis yang terjadi pada Selasa (10/06/2025) menjadi sorotan, mengingat banyak calon peserta didik dan orang tua yang kesulitan mengakses sistem. Namun, Disdikbud Kukar bergerak cepat merespons situasi tersebut. Tim teknis segera melakukan perbaikan sistem agar proses pendaftaran kembali berjalan lancar.
“Alhamdulillah, gangguan server sudah berhasil diatasi dan sistem sudah kembali normal. Kami pastikan pendaftaran tetap berjalan sesuai ketentuan,” ujar Kepala Bidang Pembinaan SMP Disdikbud Kukar, Emy Rosana Saleh, saat ditemui pada Jumat (20/06/2025).
Disdikbud Kukar juga memberikan ruang toleransi bagi warga yang terkendala saat melakukan pendaftaran daring. Kebijakan penjadwalan ulang (reschedule) diberlakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi teknis dan kemampuan digital sebagian masyarakat.
“Tidak semua orang tua paham teknologi, jadi kami berikan kebijakan penjadwalan ulang bagi mereka yang gagal mengakses sistem pada hari pertama,” tambah Emy.
Langkah lain yang dilakukan adalah membuka Posko Pengaduan SPMB di kantor Disdikbud Kukar. Posko ini tidak hanya menampung aduan teknis, tetapi juga menjadi tempat konsultasi dan diskusi terkait sistem seleksi dan pendidikan di Kukar. Antusiasme masyarakat yang tinggi menunjukkan pentingnya peran aktif pemerintah dalam menyediakan akses pendidikan yang inklusif dan responsif.
Nisa Ariani dari tim Pengelolaan Data dan Informasi Disdikbud Kukar mengatakan, berbagai persoalan muncul dari orang tua peserta. “Ada yang lupa kata sandi, ada yang bingung cara mengisi data. Bahkan ada juga yang tidak bisa masuk ke sistem sama sekali karena salah login,” jelasnya.
SPMB daring tahun ini juga terbuka bagi calon siswa dari luar Kukar dan luar provinsi. Sistem telah disiapkan untuk menerima pendaftar yang tidak memiliki NISN lokal, dengan memanfaatkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai alternatif akses.
Dengan komitmen untuk memberikan pelayanan maksimal, Disdikbud Kukar berharap seluruh proses pendaftaran berjalan lancar hingga penutupan. Pemerintah daerah juga memastikan tidak ada calon siswa yang dirugikan akibat kendala teknis.[]
Penulis: Suryono | Penyunting: Enggal Triya Amukti
