Spesial HUT TNI, Transportasi Publik Jakarta Berlaku Tarif Rp80

JAKARTA – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada Minggu, 5 Oktober 2025, tak hanya berlangsung meriah di tingkat nasional, tetapi juga membawa kabar gembira bagi warga Jakarta. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menghadirkan kebijakan istimewa berupa tarif khusus transportasi publik hanya Rp80 sepanjang hari.

Kebijakan tersebut berlaku di seluruh moda transportasi publik yang berada di bawah pengelolaan Pemprov DKI Jakarta, yakni Transjakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyebut langkah ini adalah simbol penghormatan atas dedikasi TNI yang selama delapan dekade menjaga kedaulatan bangsa.

“Untuk memberikan apresiasi kepada TNI yang selama ini mengawal bangsa, kami Pemprov DKI Jakarta pada hari tersebut semua transportasi yang dikelola oleh Pemprov DKI Jakarta, yaitu Transjakarta, MRT Jakarta, LRT Jakarta semuanya dikenakan tarif 80 rupiah,” ujar Pramono, dikutip dari laman resmi jakarta.go.id.

Selain menghadirkan tarif supermurah, Pemprov DKI juga memastikan kegiatan Car Free Day (CFD) di kawasan Sudirman–MH Thamrin tetap berjalan seperti biasa. Keputusan ini telah dikoordinasikan dengan Pangdam Jaya dan mengikuti arahan Mabes TNI. “Kami sudah berkonsultasi dengan Pangdam Jaya. Pada hari tersebut, car free day tetap diadakan. Ini juga sesuai dengan arahan dari Mabes TNI. Mudah-mudahan kebijakan ini memberikan manfaat bagi masyarakat sekaligus menjadi penghormatan bagi TNI,” tambah Pramono.

Mengutip unggahan di akun Instagram resmi @pemprovdki, tarif khusus ini berlaku untuk semua penumpang tanpa terkecuali. Seluruh pengguna Transjakarta, MRT, maupun LRT bisa menikmati tarif Rp80 sejak pukul 00.00 WIB hingga 23.59 WIB.

Sistem pembayaran tetap dilakukan dengan tap-in pada gerbang masuk halte atau stasiun. Perbedaan terletak pada potongan otomatis, di mana saldo kartu atau aplikasi transportasi publik hanya akan terpotong Rp80, meskipun tarif normal lebih tinggi.

Adapun metode pembayaran yang bisa digunakan meliputi kartu uang elektronik dari berbagai bank (Mandiri E-Money, BCA Flazz, BNI TapCash, BRI Brizzi), kartu JakLingko, KMT (Kartu Multi Trip), JakCard, hingga aplikasi digital resmi seperti JakLingko dan MyMRTJ.

Kebijakan ini diharapkan tidak hanya memberikan pengalaman bertransportasi murah bagi warga, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan masyarakat dengan TNI yang merayakan usianya yang ke-80.

Selain itu, Pemprov DKI menilai program ini juga dapat mendorong warga untuk memanfaatkan transportasi umum, mengurangi kepadatan lalu lintas, serta meningkatkan kesadaran penggunaan moda ramah lingkungan. []

Siti Sholehah.