Terpilih Jadi Ketua DAD Kota, Ini Program Sekundus
PONTIANAK-Sekundus resmi menjabat sebagai ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kota Pontianak periode 2019-2024, seusai melaksanakan Musyawarah Dewan Adat Dayak (Musdad) ke V tahun 2019 pada Sabtu, (9/03/2019) di Hotel Grand Kartika Pontianak.
Musdad ke V ini mengambil tema ‘Kita Tingkatkan Peran Lembaga Adat Dayak di Kota Pontianak Yang Sinergis Dengan Program Pemerintah Kota Pontianak”.
Sebanyak 8 suara yang berasal dari enam Kecamatan DAD kota Pontianak, dan dua orang utusan dari DAD Provinsi memberikan hak suaranya untuk memilih satu dari dua orang kandidat yang mencalonkan diri sebagai ketua DAD Kota Pontianak. hasil dari suara tersebut menghasilkan Sekundus mendapatkan 7 suara , dan yang berhak menjadi ketua DAD Kota Pontianak .
Kegiatan dihadiri langsung oleh ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Provinsi Kalbar Jakius Sinyor, Walikota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, para tokoh Masyarakat dan tokoh adat dayak se Kota Pontianak.
Walikota Pontianak, Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, MT usai membuka acara saat di wawancarai sejumlah wartawan mengatakan , kami menyambut baik program sinergisitas DAD Kota Pontianak dengan pemerintah. Dan harapan saya kolaborasi ini bisa mempercepat capaian sesuai dengan visi dan misi program pemerintah kota Pontianak dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera. Salah satunya kegiatan acara naik dango, UMKM itu merupakan salah satu program yang bisa mendongkrak perekonomian masyarakat.
Ketua terpilih Sekundus berharap, DAD Kota Pontianak kedepan dapat terus menjaga toleransi sesama elemen masyarakat yang ada di Kota Pontianak. “Dengan memperhatikan nilai-nilai toleransi hidup yang berdampingan dengan suku lainnya yang ada di kehidupan sekitar,” harapnya.
Dengan kepengurusan DAD Kota Pontianak ini bisa mendukung dan bersinergi dengan program pemerintah Kota Pontianak sesuai dengan visi dan misi walikota Pontianak ,
Kemudian dalam acara pemilihan Ketua DAD Pontianak yang dilangsungkan melalui voling memperebutkan 8 suara, Hasil akhir Sekundus mengungguli satu kandidat lainnya yakni Yohanes Nenes dengan 1 suara. (Yuni Hairunita)