Tiga Desa Bersaing di Lomba Desa Kukar 2025 “Perebutan Gelar Menuju Tingkat Provinsi”

ADVERTORIAL – Kutai Kartanegara kembali menggelar Lomba Desa Tingkat Kabupaten Tahun 2025, ajang bergengsi yang menjadi tolok ukur kualitas tata kelola pemerintahan desa. Selasa (27/05/2025), Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Arianto, S.Sos., M.Si, menghadiri langsung proses penjurian yang berlangsung di Gedung BPU Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan.

Tim juri dari DPMD Kukar melakukan peninjauan mendalam terhadap tiga desa unggulan yang berhasil masuk nominasi, yakni Desa Mulawarman (Kecamatan Tenggarong Seberang), Desa Batuah (Kecamatan Loa Janan), dan Desa Handil Terusan (Kecamatan Anggana). Desa yang meraih skor tertinggi akan mewakili Kutai Kartanegara di tingkat provinsi.

“Insya Allah, besok kami akan melakukan kunjungan ke desa berikutnya,” ujar Arianto, menegaskan komitmen tim penilai dalam memastikan setiap desa mendapat evaluasi yang adil dan transparan.

Proses penjurian telah diawali dengan klarifikasi data dan informasi dari Pemerintah Kecamatan Loa Janan dan Pemerintah Desa Batuah. Semua informasi yang telah dikumpulkan sebelumnya dikonfirmasi langsung di lapangan, memastikan validitas laporan administrasi dan keberhasilan program desa.

Berbeda dengan lomba desa tematik, kompetisi ini menilai aspek pemerintahan desa secara menyeluruh berdasarkan standar yang ditetapkan oleh Kementerian Dalam Negeri. Indikator utama yang menjadi penilaian meliputi :

  • Penyelenggaraan pemerintahan desa
  • Inovasi desa dalam pelayanan publik
  • Pemberdayaan dan partisipasi masyarakat
  • Kelembagaan desa
  • Penggalian potensi desa, seperti Pendapatan Asli Desa (PADes) dan program CSR

Para peserta lomba telah berupaya menampilkan keunggulan masing-masing, baik dalam sistem administrasi maupun inovasi lokal yang berdampak langsung pada kesejahteraan warga.

Hasil penilaian akan diumumkan pada Juni 2025, dan desa dengan perolehan nilai tertinggi akan dinobatkan sebagai Juara Lomba Desa Kutai Kartanegara sekaligus berhak mewakili kabupaten di tingkat provinsi.

“Kami optimis dan berharap desa dari Kutai Kartanegara bisa menjadi yang terbaik di Kalimantan Timur,” ungkap Arianto dengan penuh harapan.

Lomba desa ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi cerminan semangat desa-desa untuk terus berkembang. Lewat inovasi dan kerja sama, pemenang lomba nanti akan membawa nama Kutai Kartanegara ke tingkat yang lebih tinggi, sekaligus menginspirasi desa-desa lain untuk terus berbenah dan meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan mereka.

Admin03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *