Truk Trailer Tabrak Truk Tronton di Jombang, Arus Lalu Lintas Macet
JOMBANG – Insiden kecelakaan lalu lintas melibatkan dua kendaraan besar kembali terjadi di Jalan Brigjen Kretarto, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Senin (29/09/2025) sekitar pukul 07.00 WIB. Peristiwa ini melibatkan truk trailer Mercedes-Benz berpelat nomor AG 9519 AH yang ringsek parah setelah menabrak bagian belakang truk tronton boks bernomor AB 8275 NA.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Ipda Siswanto, menjelaskan kronologi kejadian. Truk trailer yang dikemudikan Suroto, warga Desa Karangrejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, sedang melaju dari arah barat menuju Surabaya dengan muatan rokok. Sesampainya di lokasi, dugaan sementara sopir kurang menjaga jarak aman sehingga menabrak truk tronton FAW yang dikemudikan Nanang Prasetyo (42), warga Desa Dalem, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten.
“Truk tronton ini ditabrak dari belakang saat sedang berhenti karena menghindari kendaraan di depannya yang belok ke kanan,” terang Siswanto.
Akibat kecelakaan ini, meskipun tidak menelan korban jiwa, kerusakan pada truk trailer cukup parah. Bagian depan hancur hingga menyebabkan kendaraan terhenti di tengah jalan. Kejadian tersebut memicu kemacetan panjang di jalur utama Jombang–Surabaya, yang sempat merayap hingga puluhan menit.
Polisi bersama warga setempat langsung melakukan evakuasi dengan mobil derek untuk mengamankan lokasi kecelakaan. Kedua kendaraan kini telah diamankan sebagai barang bukti untuk proses penyelidikan. Polisi masih mendalami penyebab pasti kecelakaan dan meminta masyarakat untuk berhati-hati saat melintas, khususnya di kawasan Sambongdukuh yang rawan terjadi kecelakaan.
Peristiwa ini kembali mengingatkan pentingnya keselamatan berkendara, terutama bagi pengemudi kendaraan besar. Tidak menjaga jarak aman dan konsentrasi saat mengemudi dapat berakibat fatal, tidak hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga pengguna jalan lainnya.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang mengimbau agar para pengemudi mematuhi aturan lalu lintas, menjaga kecepatan, serta memperhatikan kondisi jalan, terutama pada jam sibuk pagi hari. Kepatuhan terhadap aturan ini diharapkan dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas yang masih menjadi masalah di Kabupaten Jombang dan wilayah lainnya. []
Diyan Febriana Citra.
