Tubuh Wanita Ditemukan di Sungai Mahakam setelah Pencarian Selama 2 Hari
SAMARINDA – Seorang perempuan yang dikabarkan hilang sejak Selasa (5/8/2024) malam ditemukan meninggal dunia di perairan Sungai Mahakam. Jasad tersebut ditemukan dalam keadaan mengapung dan dilaporkan oleh motoris kapal sepeedboat.
Amat (45), motoris kapal speedboat tak menyangka bahwa yang mengapung itu adalah jasad manusia. Amat kebetulan melintas di perairan tersebut.
Sebab, tujuan utamanya adalah mengantarkan para tamu dari Jepang yang ikut di dalam kapalnya. Sekitar pukul 17.45, di perairan Sungai Keledang, awalnya Amat mengira sebuah kardus mengapung. Namun setelah mendekat dia terkejut.
Posisi jasad tertelungkup. Kemudian Amat langsung melaporkan kepada Kepala Dermaga Pasar Pagi dan pihak kepolisian. Setelah laporan sampai, agar jasad tersebut tidak terbawa arus, dia mengikat jasad tersebut hingga pihak terkait datang untuk mengevakuasi.
“Awalnya saya kira kardus. Saat saya dekati ternyata jasad manusia,” ujarnya yang dikutip KaltimPost, Rabu (7/8/2024).
Dalam pengamatan Amat, kondisi jasad masih dalam kondisi baik. Sebab, jasad tersebut belum mengeluarkan aroma tak sedap dan terlihat belum membusuk.
“Dilihat dari tubuh, jasad itu berjenis kelamin perempuan,” sambungnya.
Tak lama kemudian petugas datang. Jasad dievakuasi menuju pinggiran Taman Lamapion Garden. Ketua Relawan Inafis, Jainal mengungkapkan, untuk sementara hasil pengamatan fisik diperkirakan perempuan tersebut berusia antara 25-30 tahun.
“Dilihat dari kondisi jasad mengindikasikan bahwa korban ini baru meninggal dunia sekitar 1 sampai 2 hari yang lalu,” ujar Jainal.
Nah, sambung dia, korban mengenakan celana jeans panjang berjelir hijau dan jaket hijau. Pihak kepolisian juga akan melakukan identifikasi sidik jari untuk mencari tahu identitas korban.
“Bagi keluarga yang merasa kehilangan untuk bisa melapor ke pihak kepolisian atau datang langsung ke kamar jenazah untuk memastikan,” pungkasnya memberi kabar.
Tak lama kemudian, setibanya di kamar jenazah, pihak keluarga yang datang memastikan jika jasad tersebut adalah Esi Vita (29) warga Desa Loa Janan Ulu, Dusun Gunung Pagat, Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara. Esi sempat dicari pihak keluarga karena meninggalkan rumah sejak Selasa malam. []
Nur Quratul Nabila A
