Turnamen Piala ASKAB PSSI U-20, Sukses Curi Perhatian Masyarakat di Tenggarong

KUTAI KARTANEGARA– Turnamen Piala Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (ASKAB PSSI) U-20 kembali bergulir, dan sukses mencuri perhatian dari masyarakat. Kegiatan ini merupakan kolaborasi dari ASKAB PSSI bersama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), dalam upaya menjaring dan membina bibit potensial di cabang sepakbola yang ada di daerah.
Pada saat ini, turnamen ASKAB PSSI U-20 telah mencapai babak semifinal. Antusias masyarakat terlihat sangat tinggi dalam menyaksikan setiap pertandingan yang ada. Penonton yang hadir tidak hanya dari seputaran Tenggarong, tetapi juga berasal dari Kecamatan lainnya, untuk mendukung tim kesayangannya masing-masing.
Salah satu penonton Rizal, mengungkapkan bahwa pertandingan yang tersaji dalam turnamen ASKAB PSSI U-20 ini sungguh sangat menarik. Menurutnya, setiap tim dari masing-masing kecamatan memberikan penampilan terbaiknya pada saat bertanding.
“Semoga kedepannya, turnamen ini dapat terus diselenggarakan secara berkelanjutan dari tahun ke tahun,” jelasnya, Selasa, (13/05/2025).
Kepala Dispora Kukar Aji Ali Husni, mengungkapkan bahwa tujuan dari pelaksanaan turnamen ini adalah untuk meningkatkan semangat yang kompetitif di tingkat Kecamatan dalam bidang sepakbola. Dan juga, sebagai langkah untuk menjaring potensi-potensi dari atlet muda yang ada di Kecamatan.
“Dispora Kukar mendukung penuh kegiatan ini, dengan memfasilitasi pelaksanaan dari turnamen ASKAB PSSI U-20. Hal ini, merupakan wujud nyata terhadap program pembinaan olahraga sepakbola dalam tingkat Kecamatan,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengungkapkan, sepakbola merupakan salah satu cabang olahraga yang sangat digemari oleh seluruh masyarakat. Untuk itu, harapannya seluruh tim dari Kecamatan yang bertanding dapat memberikan penampilan terbaik, dan juga menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas.
“Harapannya, melalui turnamen ini tidak hanya menjadi tontonan yang menarik saja. Tetapi juga, dapat mencetak bibit potensial dalam cabang sepakbola yang ada di Kukar, untuk dilakukan pembinaan secara berkelanjutan,” tutupnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran turnamen seperti ini sebagai ajang pembinaan karakter, terutama bagi generasi muda. Melalui kompetisi yang sehat, para pemain tidak hanya dilatih untuk menjadi atlet yang tangguh secara fisik, tetapi juga memiliki mental yang kuat, disiplin, dan mampu bekerja sama dalam tim.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan bisa menjadi agenda rutin tahunan yang mampu mendorong tumbuhnya budaya olahraga di tengah masyarakat. Pemerintah daerah, melalui Dinas Pemuda dan Olahraga, berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan olahraga di Kukar, termasuk pengembangan fasilitas dan peningkatan kapasitas pelatih serta pengurus klub lokal.
Dengan dukungan semua pihak, turnamen ini diyakini akan menjadi titik awal dari kebangkitan sepakbola Kukar, sekaligus membuka peluang bagi talenta-talenta lokal untuk bisa berprestasi di tingkat yang lebih tinggi, baik regional maupun nasional.[]
Rudi Harahap.