Warung Kapuk Muara Terbakar, Kakek Tewas dan Nenek Luka
JAKARTA — Insiden kebakaran dini hari mengguncang kawasan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (28/10/2025). Sebuah warung makan di Jalan Perumahan Taman Grisenda ludes terbakar dan menelan korban jiwa seorang pria lanjut usia, sementara istrinya mengalami luka bakar serius.
Peristiwa tragis itu dilaporkan ke petugas pemadam kebakaran sekitar pukul 03.38 WIB. Dalam hitungan menit, empat unit mobil damkar dan 20 personel dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara tiba di lokasi untuk melakukan pemadaman. Api baru dapat dijinakkan sekitar pukul 04.35 WIB setelah menghanguskan sebagian besar bangunan warung.
Kasiops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaiman, menjelaskan dugaan awal kebakaran berasal dari aktivitas memasak di dapur warung tersebut. “Dari dugaan, aktivitas memasak yang mana korban sudah lansia tidak bisa menangani kebocoran gas yang sedang melakukan aktivitas memasak,” ujar Gatot.
Kakek berinisial W (69), yang diketahui menderita stroke, diduga tidak mampu menyelamatkan diri saat api dengan cepat membesar. Ia ditemukan meninggal dunia di lokasi kejadian dan kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Sementara sang istri, S (62), berhasil keluar dengan luka bakar di bagian kepala dan lutut, sebelum dibawa ke RSUD Cengkareng untuk mendapatkan perawatan medis.
Kapolsek Metro Penjaringan, AKBP Agus Adi Wijaya, mengatakan kebakaran pertama kali diketahui oleh warga sekitar yang mencium bau gas dan melihat asap tebal keluar dari bangunan. Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak damkar dan kepolisian. “Akibat kejadian ini, pemilik warung, Wagiman (69), meninggal dunia karena tidak sempat menyelamatkan diri lantaran menderita stroke, sementara Siti (62) mengalami luka bakar di bagian kepala dan lutut, dan telah dilarikan ke RSUD Cengkareng,” ungkap Agus.
Polsek Metro Penjaringan bersama tim Inafis kini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan sumber pasti api. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, sementara olah tempat kejadian perkara (TKP) juga dilakukan untuk memastikan dugaan kebocoran gas sebagai penyebab utama kebakaran.
Kejadian ini menjadi pengingat penting tentang bahaya penggunaan tabung gas di lingkungan rumah tangga maupun tempat usaha, terutama jika penggunanya sudah lanjut usia. Warga diimbau untuk selalu memastikan kondisi selang dan regulator gas dalam keadaan baik serta tidak meninggalkan kompor dalam keadaan menyala tanpa pengawasan. []
Siti Sholehah.
