Youth Creative Hub, Langkah Strategis Dispora Kaltim Gali Potensi Pemuda Benua Etam
SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus berupaya mengusulkan pembangunan Youth Creative Hub kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Inisiatif ini diharapkan menjadi solusi untuk menyediakan wadah yang dapat membantu pemuda Kaltim mengembangkan kreativitas dan potensi mereka di berbagai bidang.
Analis Kebijakan Ahli Muda Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, Hasbar, menyampaikan bahwa Youth Creative Hub akan berfungsi sebagai pusat inovasi, kolaborasi, serta pengembangan keterampilan. Fasilitas ini ditargetkan menjadi ruang produktif bagi pemuda dalam bidang seni, teknologi, kewirausahaan, peternakan, hingga perikanan.
“Kita minta dibangunkan Creative Hub dengan harapan teman-teman kita ini dari sini bisa belajar bagaimana sih meningkatkan kreativitas pemuda itu. Sebab kreativitas bukan hanya bicara masalah seni kan,” ungkap Hasbar, Senin (28/10/2024).
Menurut Hasbar, langkah ini bertujuan menciptakan lingkungan yang inspiratif bagi generasi muda agar mereka lebih leluasa berkreasi, berkarya, dan berkolaborasi. Selain itu, pembangunan Youth Creative Hub juga diharapkan mampu mengatasi berbagai tantangan, seperti keterbatasan akses terhadap sumber daya, pelatihan, dan fasilitas pendukung yang selama ini dihadapi pemuda di Kaltim.
Rencana pembangunan ini menjadi bagian dari upaya Dispora Kaltim dalam mendorong inovasi dan kreativitas di kalangan pemuda. Hasbar menegaskan bahwa proyek ini membutuhkan perencanaan matang dan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat.
“Membangun itu tidak mudah, biayanya kurang lebih Rp200 miliar dan butuh perencanaan yang matang. Tapi kami coba terus,” ujarnya.
Dengan adanya Youth Creative Hub, pemuda diharapkan memiliki akses lebih luas untuk mendapatkan bimbingan, pelatihan keterampilan, dan peluang mengeksplorasi ide-ide kreatif mereka. Dispora Kaltim optimistis langkah ini dapat melahirkan generasi yang inovatif dan produktif, sekaligus berkontribusi signifikan terhadap pembangunan daerah.
Selain itu, fasilitas ini juga akan menjadi ruang bagi pemuda untuk bertemu, bertukar gagasan, dan menciptakan kolaborasi lintas sektor. Hasbar menyebutkan bahwa keberadaan Youth Creative Hub dapat mengangkat potensi lokal dan membantu pemuda Kaltim bersaing di kancah nasional maupun internasional.
Melalui rencana ini, Dispora Kaltim berharap mampu menghadirkan solusi konkret yang dapat mendorong kreativitas pemuda dan memaksimalkan potensi mereka. Dengan dukungan semua pihak, Youth Creative Hub diyakini akan menjadi katalisator bagi kemajuan pemuda dan pembangunan Kalimantan Timur di masa depan.
Penulis: Suryono | Penyunting: Rachmat Effendi