Yudi: Belum Ada MoU, Stadion Utama Palaran Dijadikan Home Base Borneo FC
SAMARINDA – KEPALA Bidang Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pengelolaan Prasarana Olahraga (PPO) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Kepala Seksi Pengelolaan Stadion Utama Yudi Haryanto mengatakan, Dispora Kaltim belum ada membuat Memorandum of Understanding (MOU) dengan Borneo FC terkait pemanfaatan Stadion Utama Palaran Samarinda untuk dijadikan home base.
Sekedar diketahui, Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik telah menerima audensi Presiden Borneo FC Nabil Husein dan rombongan pada Kamis (04/01/2024) lalu yang menginginkan Stadion Utama Palaran Samarinda dijadikan sebagai home base dan hal itu disetujui Pj Gubernur Kaltim.
“Sampai saat ini kami belum ada MoU, perjanjian terkait masalah dengan Borneo FC. Memang awal perbaikan itu adalah untuk diperbaiki dulu stadion utama, terkait itu mau digunakan sebagai basecamp Borneo FC saya kurang tahu,” ujar Yudi kepada awak media saat ditemui di Kantor Dispora Kaltim Jalan KH Wahid Hasyim, Sempaja Selatan, Samarinda Utara, Samarinda, Rabu (13/11/2024).
Dia melanjutkan, selama kurang lebih sepuluh bulan masih belum ada tindak lanjut dari manajemen Borneo FC dari hasil pertemuan tersebut dengan pihaknya sebagai pengelola stadion utama terkait digunakan untuk pertandingan saja atau sekaligus dijadikan home base.
“Sampai saat ini masih belum ada pembicaraan tentang MoU sebagai basecamp atau sewa pada saat pelaksanaan pertandingan saja terkait pemanfaatan stadion Utama Palaran,” kata pria yang menyandang gelar sarjana bidang ekonomi ini.
Diungkapkan Yudi, pihaknya masih menunggu penyelesaian perbaikan Stadion Utama Palaran yang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kaltim meliputi pemasangan lampu stadion dan perbaikan lapangan yang sedikit menurun di beberapa sisi.
“Untuk perbaikan rumput itu masih enam bulan berarti masih jauh, namun pemasangan lampu itu sudah hampir 80 persen,” tutup Yudi. *
Penulis: Guntur Riadi / Editor: Agus